Semarang – Jumat (9/6/2023), Ahmad Farid selaku Kakankemenag Kota Semarang memberikan pembinaan dan pengarahann kepada jajaran Sub Bagian Tata Usaha.
Bertempat di ruang kerja Kasubbag TU, Farid menyampaikan beberapa poin penting, diantaranya peningkatan kedisiplinan, peningkatan kinerja pegawai, pentingnya integritas dan soliditas.
“Presensi bagi ASN Kemenag telah diseragamkan menggunakan aplikasi PUSAKA, hal ini dimaksudkan agar memudahkan dalam melakukan pemantauan kedisiplinan pegawai,” tuturnya.
“Namun demikian, setiap aplikasi pasti ada titik lemahnya, kembali lagi kepada integritas masing-masing, jika memang niatnya tidak disiplin, maka hal-hal manipulatif pun bisa saja dilakukan. Oleh karenanya, integritas itu penting, karena dengan integritas, ASN akan memiliki rasa tanggungjawab selalu disiplin dalam berkinerja,” imbuhnya.
Farid menambahkan, kedisiplinan ASN tidak hanya tepat waktu pada saat datang dan pulang, tetapi selama jam dinas juga disiplin melaksanakan tugas kedinasan. “Disiplin itu tidak hanya datang tepat waktu, pulang sesuai jam kerja, tetapi di tengah-tengahnya tidak tahu kemana, tidak tahu apa yang dikerjakan. Disiplin itu datang dan pulang sesuai jam kerja, dan selama jam dinas mengerjakan tugas-tugas sesuai tusinya, dan juga tugas-tugas tambahan yang diberikan Pimpinan,” tandasnya.
“ASN menerima gaji di awal bulan. Belum bekerja sudah dibayar. Untuk menghalalkannya, maka disiplinlah dalam bekerja, dengan demikian, insya Allah gaji yang kita terim menjadi berkah, begitu pun dengan Tukin, dan penghasilan lainnya yang kita terima. Bisa jadi penghasilan kita tidak berkah, karena ada waktu-waktu selama jam dinas, tidak kita gunakan untuk berkinerja. Coba kita introspeksi diri,” ujarnya.
Pada kesempatan itu, Farid mewacanakan pelaksanaan apel pagi setiap hari, dan pemetaan ulang pegawai per Juli 2023.(NBA/bd)