Boyolali (Humas) —Kabid Dokumen PPIH Embarkasi Solo Dony Aldise Harahap menegaskan bahwa PPIH tidak akan mengeluarkan Surat Tanazul tahun ini.
“Kami tidak memberikan surat Tanazul, karena kloter selalu terisi penuh. Alhamdulillah, hingga kloter 32, pemberangkatan masih 360 full seat tanpa kekosongan,” ujar Dony saat diwawancarai pada Selasa (21/5).
Ia menjelaskan bahwa keputusan ini diambil untuk mencegah keluar masuknya jemaah dalam kloter/ hilir mudik jemaah. Dirinya telah menyampaikan sejak awal kepada tim bahwa tidak akan menandatangani atau memberikan surat tanazul. Dengan demikian, jemaah yang telah mengisi kloter tertentu tidak akan dikembalikan ke kloter asal atau kloter awal.
“Kebijakan ini berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Tahun lalu, tanazul masih diizinkan, tetapi tahun ini kami sepakat dengan tim untuk tidak ada tanazul kloter. Kami berharap jemaah haji tahun ini bisa berangkat dan pulang dengan utuh. Namun, kemarin ada satu jemaah yang meninggal di Madinah,” jelas Dony.
Terkait dengan visa, Dony menyatakan bahwa masalah visa yang sempat menjadi kendala pada tahun lalu kini sudah dapat diselesaikan sebelum operasional haji dimulai.
“Visa sudah clear sebelum operasional haji berkat kerja keras tim kami yang terdiri dari 20 orang, yang telah bekerja di Kanwil sejak dua bulan sebelum operasional haji,” tambahnya. (at/iq/mul)