081128099990

WA Layanan

081393986612

WA Pengaduan

Search
Close this search box.

Gebyar Toleransi Tingkatkan Ekonomi Umat, WALUBI dan FKUB Jateng Gelar Pasar Murah

Semarang (Humas) – Perwakilan Umat Buddha Indonesia (WALUBI) Provinsi Jawa Tengah bersama Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Jawa Tengah menggelar pasar murah dalam rangka Gebyar Toleransi di halaman Masjid Baiturrahman Kota Semarang, Sabtu (14/12/2024). Terdapat berbagai stand menjual keperluan pangan masyarakat, seperti beras, minyak, gula, telur, daging ayam, daging sapi giling, bumbu dapur, aneka frozen food, buah-buahan serta sayur mayur pun ada. Kegiatan ini dimeriahkan pula oleh penampilan apik Barongsai dari Teratai Emas dan pembagian 60 paket sembako gratis.

Kegiatan ini berhasil digelar juga karena campur tangan Kementerian Agama melalui Pusat Kerukunan Umat Beragama (PKUB) yang telah memberikan bantuan gebyar toleransi dan Bhinneka Tunggal Ika 2024 kepada WALUBI. Menjadi salah satu penerima bantuan dari total 60 penerima dan masing-masing mendapat Rp50 juta. Menggandeng program Pak Rahman (Pasar Pangan Rakyat Murah dan Aman) milik Pemerintah Kota Semarang, bantuan ini diwujudkan dengan kegiatan Pasar Murah yang ditujukan bagi masyarakat umum.

“Selain bertujuan untuk meringankan beban ekonomi masyarakat, program ini juga diharapkan dapat memperkuat tali silaturahmi antar umat beragama, sesuai dengan nilai-nilai kemanusiaan yang diajarkan oleh agama. Dapat pula menciptakan momen yang mengingatkan masyarakat tentang pentingnya hidup berdampingan secara harmonis meskipun ada perbedaan,” tutur Karbono Pembimbing Masyarakat Buddha Kanwil Kemenag Prov. Jateng mewakili Kakanwil Musta’in Ahmad memberikan sambutan.

“Pasar murah dan aman dalam konteks Gebyar Toleransi bisa memberi kesempatan kepada pelaku usaha lokal dan UMKM dari berbagai latar belakang untuk mempromosikan dan menjual produk mereka. Hal ini dapat membuka ruang untuk memperkenalkan produk lokal dan meningkatkan perekonomian masyarakat secara keseluruhan, sekaligus memperlihatkan bahwa perbedaan tidak menghalangi adanya kolaborasi ekonomi yang saling menguntungkan,” imbuh Karbono.

Mewakili Kepala PKUB Pusat, Analis Kebijakan Ahli Muda, Ali Fakhrudin menyampaikan terimakasih kepada seluruh pihak yang telah berkerja keras hingga kegiatan Pasar Murah ini dapat terlaksana. “Terimakasih sekali karena sudah berbuat yang sangat luar biasa untuk membangun kekuatan kerukunan melalui lintas ekonomi dan pemberdayaan ekonomi,” tutur Ali Fakhrudin. Dirinya juga berharap kegiatan ini dapat menjadi ruang interaksi, kolaborasi, dan mempererat hubungan antarwarga, memperkuat semangat kerukunan dan toleransi dalam kehidupan sehari-hari.

Turut hadir Ketua FKUB Jateng Imam Yahya, Ketua Panitia Multazam Ahmad, Kepala Bidang Ketahanan Bangsa Badan Kesbangpol Jateng Muslichah Setiasih dan para pemuka agama dari PGI, PHDI, MUI dan MATAKIN. Kegiatan diakhiri dengan doa lintas agama. (PS/BEL)

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print
Skip to content