IKM Jateng Bertahan di Badai Pandemi dan Kini Bangkit Bersinergi

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Surakarta – Dibuka oleh Asisten Gubernur Bidang Perekonomian dan Pembangunan, Peni Rahayu, yang menyampaikan bahwa ekonomi Jawa Tengah triwulan 2 tahun 2022 berangsur membaik dengan indikator pertumbuhan ekonomi mencapai 5,66%.

“Ini lebih tinggi dibanding pertumbuhan ekonomi nasional yang saat ini mencapai 5.44%,” jelas Peni Rahayu.

Kegiatan TECHNOLINK 2022 dengan mengusung tema “Together We Are Stronger” yang melibatkan para pelaku industri multi komoditi dan multi produk IKM se-SUBOSUKAWONOSRATEN, berlangsung di Hotel Swiss-Belinn Saripetojo Solo, Selasa-Rabu, 30-31 Agustus 2022.

Acara berlangsung secara hybrid, dengan dihadiri perwakilan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI, Kementerian Perindustrian RI, Wakil Walikota Solo, Teguh Prakosa dan Ketua Satgas Halal Provinsi Jawa Tengah, yang diwakili oleh Sekretaris Satgas Halal Prov. Jateng, Ahmad Ridaurahman. Hadir juga Kepala Perwakilan Bank Indonesia, juga OJK, pelaku usaha dan OPD Kota Surakarta dan Solo Raya.

Dibuka oleh Wakil Walikota Solo, Teguh Prakosa, setelah membacakan sambutan dari Walikota Surakarta.

“IKM mampu beradaptasi baik dan bertahan karena kemajuan teknologi informasi. Saya harap pelaku usaha maemanfaatkan kegiatan seperti ini dan kemudian mampu beradaptasi dengan perkembangan tehnologi,” ucap Teguh Prakosa.

Acara dilanjutkan Talkshow dengan Pembicara dari Kemenparekraf. Peserta berasal dari SKPD terjait beserta Pelaku UMKM di wilayah Surakarta. Panitia menyediakan stand untuk UMKM dan Stand bagi Dinas Pelayanan Masyarakat Pelaku Usaha.(Sua/Rf)