Semarang – PTSP Kanwil Kemenag Prov. Jateng menjadi PTSP terakhir yang diresmikan oleh yang diresmikan oleh Menteri Agama, Lukman Hakim Saifuddin pada Senin (31/12). PTSP Kanwil ini memiliki beberapa keunggulan yang menjadi pembeda dengn PTSP Kanwil lainnya.
Usai meresmikan PTSP yang ditandai dengan pemotongan roncean melati, Menag yang didampingi Gubernur jawa Tengah dan Kepala Kanwil Kemenag Prov. Jateng masuk dan melakukan ujicoba pada PTSP milik Kanwil kemenag Jateng ini. Pada kesempatan tersebut, Kasubbag Informasi dan Humas, Afief Mundzir yang memoderatori ujicoba tersebut menyampaikan beberapa keunggulan PTSP.
“Seperti yang disampaikan Bapak Kakanwil tadi, PTSP Kemenag Jateng meskipun paling terakhir namun memiliki pembeda, “ kata Afief. Pembeda tersebut antara lain adanya notifikasi melaui SMS yang diterima oleh pemohon layanan/ masyarakat dengan petugasnya.
“Meskipun petugas sedang tidak ada di kantor/ ditempat karena keperluan dinas, mereka tetap menerima dan bisa menyelesaikan tugasnya atas permohonan tadi,”imbuhnya.
Keunggulan kedua, semua permohonan yang sudah divalidasi oleh front office dapat ditracking (ditelusur) alur berkas pengajuannya sudah sampai dimana. “Jadi semua pemohon layanan harus meningggalkan nomor handphone untuk keperluan ini dan dapat mengetahui sejauh mana pengajuan layanannya diproses,” jelas Afief.
Keunggulan ketiga, mesin antrian yang digunakan memakai 3 bahasa, yaitu: Bahasa Indonesia, Bahasa Arab dan bahasa Jawa dengan dubber (pengisi suara) oleh Erna, salah satu PTT di MAN 1 Semarang.
Dan yang terakhir, semua aplikasi yang ada pada PTSP Kanwil ini atas support dari setupindonesia.id yang mana pengadaan aplikasi ini tanpa ada biaya sama sekali.
“Ini yang paling luar biasa, karena aplikasi yang digunakan zero rupiah. Hal ini sebagai dedikasi dari setupindonesia.id untuk kemenag,” terang Afief.
Kakanwil menambahkan untuk aplikasi ini agar dapat diintegrasikan dengan PTSP yang ada di Kankemenag Kab/ Kota.
Pada kesempatan tersebut, Gubernur Jateng yang kagum atas pembeda dari PTSP kanwil menyampaikan pesan agar dapat menginformasikan pada masyarakat umum atas layanan yang ada agar masyarakat dapat memanfaatkan kemudahan layanannya.
“Gunakan media informasi yang ada untuk dapat meneruskan informasi ini, agar masyarakat dapat mengetahui dan menikmati layanan PTSP Kanwil,” pintanya. (Wul/wul)