Purwokerto (Humas) – Kanwil Kemenag Provinsi Jawa Tengah menggelar Jambore Daerah Madrasah Tsanawiyah (MTs) tahun 2024 tingkat Provinsi Jawa Tengah bertempat di Bumi Perkemahan Pakis Adhi, Kabupaten Jepara. Acara dibuka secara resmi oleh Penjabat (Pj) Bupati Jepara Edy Supriyanta. Senin (5/8/2024).
Jambore tersebut berlangsung dari tanggal 4 sampai dengan 7 Agustus 2024, dan diikuti oleh 770 peserta perwakilan dari 35 Kabupaten/Kota di Jateng.
Jambore ini, merupakan perhelatan atau pertemuan besar anggota Pramuka, bertujuan sebagai wadah pertukaran budaya dan menjalin persahabatan antar peserta anggota Pramuka dari berbagai daerah yang hadir. Selain itu, kegiatan Jambore MTs ini bisa membuka wawasan dan bekal bagi peserta untuk menjadi pemimpin dimasa mendatang.
Kasi Pendidikan Madrasah (Pendma) Edi Sungkowo, mewakili Kepala Kantor Kemenag Banyumas, saat melepas kontingen Jambore Pramuka MTs di aula Al Ikhlas menyatakan bahwa Kemenag Banyumas telah memberikan dukungan penuh.
“Kementerian Agama selalu mendukung penuh kegiatan besar seperti ini, mulai dari koordinasi saat perekrutan, pelatihan, hingga memberikan stimulan dan dukungan moral. Kita juga bekerjasama dengan tim pelatih dari Kwarcab Banyumas untuk memberikan pelatihan baik teknis ataupun materi Kepramukaan. Kami berdoa agar kontingen Banyumas dapat meraih prestasi terbaik,” ujarnya.
Senada dengan apa yang disampaikan oleh Kasi Pendma, Sudir Ketua Mabigus MTsN 1 Banyumas menjelaskan bahwa kontingen dari Banyumas merupakan gabungan dari tiga madrasah yang terlibat, yakni MTs Negeri 1, 2, dan 3.
“Kami mendukung penuh dengan persiapan yang matang, kontingen Kabupaten Banyumas bertekad untuk menunjukkan kemampuan mereka dan meraih hasil terbaik dalam Jambore MTs tingkat provinsi. Seluruh peserta dan pendukung berharap agar usaha mereka dapat membuahkan hasil yang membanggakan bagi Kabupaten Banyumas.” Jelas Sudir.
Persiapan untuk ajang bergengsi ini telah dilakukan dengan matang. Selama sebulan terakhir, mulai awal Juli 2024, kontingen Banyumas menjalani serangkaian latihan intensif yang melibatkan seluruh peserta. Latihan ini melibatkan pelatih dari Kwartir Cabang (Kwarcab) Banyumas serta pelatihan mandiri di masing-masing madrasah.
“Kami sudah memulai mempersiapkan sejak awal Juli dengan seleksi ketat di masing-masing madrasah. Kontingen Banyumas terdiri dari 22 peserta, putra 11 orang dan putri 11 orang, yang telah menjalani lima kali training center di Sanggar Bakti Pramuka Kwarcab Banyumas. Selain itu, kami juga mengadakan latihan gabungan di MTs Negeri 1, 2, dan 3 secara mandiri,” terang Kori selaku Bina Damping putri.
Nasif Rafif Akmal, pemimpin regu putra menyampaikan bahwa kontingen dari Banyumas telah siap untuk mengikuti kegiatan Jambore MTs Jateng.
“Kami sudah mempersiapkan diri dengan maksimal. Selama hampir dua bulan berlatih penuh, kami berusaha keras untuk tampil terbaik. Insya Allah, kami siap untuk meraih juara,” pungkasnya. (nis/tum/Rk)