Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Tengah melalui Bidang Urusan Agama Islam menggelar Rukyatul Hilal Awal Zulhijjah 1443 H.
Dengan menetapkan 4 titik lokasi rukyatul hilal di wilayah Jateng, Kabag TU, Wahid Arbani turut hadir bersama Kabid Urais, Zainal Fatah di Observatorium Assalaam Sukoharjo, Rabu, 29 Juni 2022.
Sejak tanggal 30 Juni 2004 secara resmi Pembinaan Peradilan Agama telah dilimpahkan dari Kementerian Agama ke Mahkamah Agung. Meski terjadi pelimpahan ke MA, tapi kegiatan Hisab Rukyat yang selama ini menjadi bagian dari tugas-tugas Peradilan Agama tidak ikut dilimpahkan ke MA melainkan tetap berada di Kementerian Agama (dalam hal ini Direktorat Urusan Agama Islam dan Pembinaan Kementerian Agama RI)
Kegiatan observasi/rukyat hilal awal Zulhijjah 1443 H yang dilaksanakan di Observatorium As Salaam, Komplek PPMI As Salaam Sukoharjo pada hari ini Rabu tanggal 29 Juni 2022 merupakan tugas Kementerian Agama sebagai salah satu upaya memberikan informasi datangnya Awal Zulhijjah 1443 H kepada Kementerian Agama RI.
“Hasil kegiatan pada hari ini (hilal terlihat atau tidak) tetap dilaporkan hasilnya kepada Menteri Agama RI Up. Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Kementerian Agama sebagai bahan pertimbangan Sidang Isbat Awal Zulhijjah (sebagai pedoman pelaksanaan Idul Adha 1443 H),” ucap Wahid Arbani.
Untuk Zulhijjah 1443 H, dengan ketinggian hilal di seluruh wilayah Indonesia sudah di atas ufuk antara +0° 52.05’ sampai dengan +3° 13.75’ dan elongasi 4.27° sampai dengan 4.97° ada beberapa kemungkinan terkait hal tersebut.
Pemerintah dengan menggunakan Kriteria Imkanurrukyat MABIMS Baru sebagaimana Surat dari Dirjen Bimbingan Masyarakat Islam Kementerian Agama RI Nomor B-79/DJ.III/HM.00/02/2022 tanggal 25 Februari 2022 yaitu dengan tinggi hilal 3° dan sudut elongasi bulan – matahari 6,4° kemungkinan besar akan menetapkan tanggal 1 Zulhijjah jatuh pada hari Jum’at Pon tanggal 1 Juli 2022 (Idul Adha hari Minggu Pahing tanggal 10 Juli 2022).
“Empat titik rukyatul hilal awal Zulhijjah 1443 H, yaitu : 1) Observatorium As Salaam, Komplek PPMI As Salaam Sukoharjo; 2) Planetarium dan Observatorium UIN Walisongo Semarang; 3) Pantai Kartini, Desa Bulu, Kec. Jepara, Kab. Jepara; dan 4) Menara Pandang, Purwokerto Barat, Kab. Banyumas;,” jelasnya.
Kontribusi positif bagi terselenggaranya kegiatan Rukyat Hilal pada hari ini, terutama kepada : 1. Direktur PPMI As Salaam Sukoharjo yang telah menfasilitasi kami untuk melakukan kegiatan rukyat hilal di tempat ini; 2. Kepala Kantor Kementerian Agama Kab. Sukoharjo beserta jajarannya; 3. Para pakar dan tenaga ahli; 4. Para Tamu Undangan yang telah hadir dan membantu terlaksananya kegiatan ini : a. Pengadilan Agama Sukoharjo; b. MUI Kab. Sukoharjo; c. PCNU Sukoharjo; d. PW Muhammadiyah Sukoharjo; dan e. Badan Hisab Rukyat Daerah Kab. Sukoharjo.(Sua/Rf)