Kab.Pekalongan– Kepala Kankemenag Ka. Pekalongan H. Kasim Mahmd Desky, M.Ag, melakukan peletakan batu pertama atau ground breaking untuk pembangunan peletakan batu pertama pembangunan Asrama Putra Pondok Pesantren AS – SAAMI’ANIY Srinahan Kecamatan Kesesi, Minggu (7/10) pagi.Dihadiri Asisten I Setda Drs. Reza sejumlah tokoh Agama, tokoh msyarakat dan tamu undangan laiinya.
Kegiatan ini merupakan rangkaian kunjungan kerja Kankemenag pada lembaga atau yayasan keagamaan yang ada di lingkungan Kankemenag Kab. Pekalonga .Peletakan batu pertama tersebut, menandai dimulainya proses pembangunan Asrama Putra Ponpes tersebut.
Dalam sambutannya, Kepala Kankemenag Kab. Pekalongan H. Kasiman Mahmud Desky, M.Ag mengatakan, bahwa pembangunan asrama putra Ponpes tersebut menandakan sebuah visi besar dari Organisasi Islam yakni Rifa’iyah dalam berdakwah. “Semoga dengan ini (Ponpes) akan menjadikan lembaga pendidikan yang bisa memberikan kontribusi besar bagi negara dan tentunya masyarakat Kabupaten Pekalongan,” terangnya.
Pada kesempatan yang sama, Pimpinan Pondok Pesantren AS – SAAMI’ANIY, Ky.Abdulloh Hambyah mengatakan, bahwa untuk pembangunan Ponpes tersebut akan memakan waktu cukup lama, untuk itu untuk dapat mempercepat pembangunan asrama pondok, sangat dibutuhkan peran pemerintah ,dan donator lainnya.”harapnya.
Berdasarkan informasi bahwa Pondok Pesantren tersebut dibangun atas donasi yang diperoleh dari masyarkat dan bantun pemda serta Kemanag setempat yang dikhususkan memakmurkan lembaga pendidkan islam diwilahnya.
Kemudian, menurut rencana, pembangunan akan segera dilaksanakan agar cepat selesai dan dapat menerima santri sebanyak-banyaknya apalagi sebentarlagi sudah memasuki atau akan di mulai menerima pendaftaran santri dalam waktu dekat ini.”pungkasnya
Menanggapi hal tersebut, Kepala Kankemenag Kab.Pekalongan sangat mendukung dan menyambut baik langkah yang dicanangkan para pendiri lembaga pendidikan ini. Pasalnya, dengan adanya Pondok Pesantren maka akan banyak terbentuk/mencetak insan yang berakhlaqul karimah , berbudi pekerti yang baik, maka kita akan memiliki stok sumber daya manusia yang berakhlak baik.”pungkasnya.(hfrn)