Kakanwil Musta’in Ahmad Mewakili Menag di Milad Sedekah Rombongan ke-11

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Rembang (Humas) – Kakanwil Kemenag Prov. Jateng, Musta’in Ahmad hadir dalam Milad Sedekah Rombongan ke- 11, Sabtu malam (6/8) di RM Prau Kuno, Rembang.. Kakanwil pun mendukung penuh gerakan Sedekah Rombongan yang dinilai tepat sebagai upaya pemulihan ekonomi pasca merebaknya wabah Covid-19 di Indonesia. Kakanwil hadir mewakili Menteri Agama, Gus Yaqut Cholil Qoumas yang berhalangan hadir.

Sedekah Rombongan adalah salah satu organisasi sosial kemasyarakatan nirlaba, yang selama 11 tahun mendampingi pasien dhuafa dalam menjemput kesembuhan. Dengan menyediakan pengantaran ke rumah sakit rujukan, Rumah Singgah sementara dan juga respon dalam penanggulangan bencana alam nasional.

Milad  ini merupakan agenda tahunan terbesar sedekah rombongan dengan mempertemukan kurir relawan se-Indonesia untuk saling bersilaturahmi dan membangkitkan semangat berbagai kebaikan.

Hadir dalam acara ini, Wakil Bupati Rembang, H. M. Hanies Cholil Barro, pengasuh Ponpes Al-Anwar Sarang, KH Idror Maemun, Kakankemenag Kabupaten Rembang, H. M. Fatah, Kasubag TU Kemenag Rembang, Moh. Mukson, pejabat dan tokoh ulama serta para donatur Sedekah Rombongan dari penjuru Indonesia.

“Gerakan ini menjadi bukti bahwa solidaritas kebangsaan masih terjaga. Mari terus kita gaungkan gerakan sedekah, membantu saudara-saudara kita yang tengah kekurangan. Sedekah telah menjadi bagian penting ajaran Islam dan secara nyata telah membangun Indonesia. Tradisi berbagi telah diajarkan para pendahulu melalui berbagai cara. Inilah warisan budaya yang harus terus kita jaga.” tutur Kakanwil.

Kakanwil mengutarakan, Gerakan Sedekah rombongan ini sejalan dengan upaya Kementerian Agama menggalang dana zakat, infak dan sedekah melaui Baznas.

“Infak dan sedekah adalah bagian dari dana sosial keagamaan yang potensi dan manfaatnya sangat besar. Sebagai contoh, melalui wakaf kita telah membangun rumah sehat BAZNAS, RS Mata di Serang Banten, dan hari ini Kemenag tengah melakukan pendampingan para nazir untuk mendapatkan pendanaan dari Islamic Development Bank (IsDB). Semua ini merupakan komitmen Kementerian Agama mendukung partisipasi publik dalam tata kelola dana sosial keagamaan,” papar Kakanwil menyampaikan sambutan Gusmen.

Terakhir, Kakanwil Musta’in Ahmad berpesan agar pengelolaan dana sosial Sedekah Rombongan ini disampaikan dengan transparan dan akuntabel.

 “Tugas kita sekarang adalah bagaimana pengelolaan dana sosial ini transparan dan akuntabel. Hari ini kita berada di tengah para ulama, tokoh bangsa dan para pejuang sedekah dalam rangka Milad ke 11 Sedekah Rombongan. Semoga halaqah ini semakin berkah, semakin maju dan memberi manfaat semakin luas bagi bangsa Indonesia,” pungkasnya. (ps/rf)