Semarang (PHU) – Kementerian Agama bersama dengan Kementerian Kesehatan akan melaksanakan kegiatan pelatihan integrasi petugas yang mendampingi jemaah haji baik yang berasal dari Provinsi Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta. Kegiatan ini bertujuan untuk mewujudkan petugas yang profesional, amanah, dan handal dalam rangka mensukseskan penyelenggaraan ibadah haji dan memberikan pelayanan yang optimal kepada jemaah haji.
Pelatihan integrasi petugas haji ini merupakan tahapan akhir dari rangkaian kegiatan penilaian bagi calon petugas yang mendampingi jemaah haji. Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Sholikhin mengatakan bahwa, peserta yang mengikuti kegiatan ini adalah seluruh calon petugas haji yang telah lulus tes kompetensi tahap kedua.
“Kegiatan pelatihan integrasi petugas haji ini, akan diikuti oleh seluruh calon petugas haji yang telah lulus tes kompetensi tahap kedua, baik itu TPHI, TPIHI ditambah dengan TKHI,” terang Sholikhin pada rapat koordinasi panitia, Senin (23/04).
Rapat koordinasi yang dilaksanakan di lantai II Bidang PHU pada Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Tengah ini membahas kesiapan panitia pelaksana dan tugas pokok dari masing-masing panitia. Selain itu juga dibahas mengenai fasilitator yang akan mendampingi dalam proses pembelajaran pada kegiatan pelatihan integrasi petugas haji nantinya.
Sholikin menjelaskan bahwa rencana kegiatan ini akan dilaksanakan di Asrama Haji Donohudan dan dibuka langsung oleh Dirjen PHU. Selain itu, nantinya ada beberapa narasumber dari Kementerian Agama maupun Kementerian Kesehatan. Sesuai dengan pedoman pelaksanan, kegiatan akan dilaksanakan di wilayah Kabupaten Boyolali dan berlangsung selama 10 hari, mulai tanggal 30 April sampai dengan 9 Mei 2018.
“Pelatihan petugas ini merupakan kegiatan yang sangat krusial, dikarenakan mendesain pelatihan integrasi petugas haji antara TPHI, TPIHI dan TKHI adalah membentuk tim yang solid demi pelayanan kepada jemaah haji,” tambah Sholikhin. (djs/gt).