KAJEN – Sejumlah warga desa Kalimade Kecamatan Kesesi Kabupaten Pekalongan Selasa malam lalu 29/5) mendapatkan bantuan sosial dari Pemkab. Pekalongan yang disampaikan langsung oleh Bupati Pekalongan H. Asip Kholbihi, SH, Msi dalam kesempatan Taraweh Keliling Bupati Pekalongan dan Forkompinda Kabupaten Pekalongan serta masyarakat desa Kalimade di Masjid desa setempat.
Bantuan tersebut berupa santunan kematian kepada 4 orang warga desa Kalimade yang meninggal dunia yang diterimakan kepada ahli warisnya masing-masing sebesar 1 juta rupiah sebagai wujud kepedulian Pemkab. Pekalongan kepada warga miskin di wilayahnya yang anggota keluarganya meninggal dunia.
Bantuan sosial lainnya adalah santunan kepada 10 orang anak yatim serta pemberian Kartu Kajen Cerdas kepada beberapa anak sekolah. Disamping itu juga diberikan beasiswa terbatas kepada 5 orang mahasiswa masing-masing sebesar 5 juta rupiah. “Kartu Kajen Cerdas ini adalah beasiswa tapi terbatas yang diberikan kepada anak-anak MI, MTs dan MA serta Perguruan Tinggi. Pesan Saya, nanti kalau putra putri Bapak dan Ibu sekalian mau kuliah, tidak usah jauh-jauh, cukup di Kajen saja, karena di Kajen ini sudah ada IAIN dan juga beberapa saat lagi UNDIP juga akan ada di Kajen,” pesan Asip.
Lebih lanjut Bupati Pekalongan mengingatkan warga desa Kalimade untuk menjaga kehidupan keagamaan kampung Kalimade yang sudah kuat ini untuk dipertahankan terus sampai hari kiamat. “Mari kita perkuat persatuan dan kesatuan desa Kalimade supaya selaras dengan nilai-nilai Islam dan nilai-nilai yang diajarkan oleh Rosulullah. Tolong dijaga yang sudah berlaku disini, apa-apa yang sudah baik tolong dipertahankan dan yang kurang baik diperbaiki. Jaga ketentraman dan kedamaian!,” ujarnya.
Sementara itu Kepala Kemenag Kab.Pekalonga Kasiman menyambut baik kegiatan tarling tersebut karena menurutnya kegiatan taraweh keliling ini menunjukkan kebersamaan antara Ulama dan Umaro’ bersama warganya. “Semoga dengan ini dapat meningkatkan taqwa kita terhadap Allah SWT,” harapnya.
Tak lupa Kasiman juga menyampaikan rasa terimakasihnya pada Bupati, karena kegiatan ini menunjukkan kedekatan antara pemerintah dengan tokohagama, tokoh masyarakat serta rakyatnya. Dan dengan ini banyak hal yang hisa disaring dari masyarakat yang bermanfaat untuk pembangunan. “Harapan kita pembangunan di kabupaten Pekalongan semakin maju, dan banyak perkembangan apalagi masalah keagamaan. Semoga kita semua barokah dengan adanya santunan dan berbagai pembangunan di Pekalongan ini,” tambahnya.
Di bagian lain Kapolres Pekalongan Wawan Kurniawan menyampaikan bahwa sudah sepatutnya kita mengucap syukur pada Allah SWT yang telah menciptakan bumi dengan segala isinya. Terkait dengan jaman seperti saat ini yang tentunya media sosial sangat berpengaruh pada kehidupan umat manusia, beliau mengajak para orang tua mulai dari lingkungan keluarga, RT, Kelurahan dan seterusnya untuk senantiasa mengawasi putra putrinya dalam menggunakan HP.
Dijelaskannya, dalam menggunakan media sosial ini ada dampak positif dan negatifnya. Ada banyak hal positif yang didapat, seperti ilmu pengetahuan, teknologi, politik dan semuanya ada disitu. Sementara dampak negatifnya, kalau kita tidak cerdas dan tidak bijak dalam menggunakan Medsos, maka kita akan terjebak. “Kalau kita tidak berkonsultasi pada Kyai, Ustadz atau orang yang lebih tahu, maka apa yang ada di medsos akan diserap sendiri. Dan ini akan membahayakan bagi anak-anak kita,” ujarnya.
