Semarang, Kamis (7/4/2022) tepat selepas istirahat shalat dhuhur, terjadi diskusi seru di ruang umum Sub Bagian Tata Usaha (Subbag TU) Kantor Kementerian agama (Kankemenag) Kota Semarang.
Pegawai nampak berkerumun di meja Dintha Muhammad Kurnia, Humas Kemenag Kota Semarang. Rupanya siang itu Dintha dan rekan-rekan seruangannya sedang membahas tata persuratan dinas (tasurdin) online yang baru saja dibuat oleh Arya Maulana selaku Pranata Komputer.
“Lihat sebentar Arya, aku mau lihat hasil barcodenya dong,” teriak Andina Kartika Sari Perencana Ahli Muda yang posisi duduknya berseberangan dengan meja kerja Dintha.
Mendengar teriakan Andina, Oktanto Adi Murtono yang juga berprofesi sebagai Perencana ikut tertarik untuk mendekati Andina dan Arya.
“Coba barcodenya discan, keluarnya apa ya?,” ujar Tanto panggilan akrab pria yang sudah mulai beruban ini.
Ikut pula Siti Rahmah sang arsiparis yang duduk di sebelah Dintha. Mereka semua ikut mendekat ke meja Dintha dan melakukan scanning terhadap barcode yang tertera dalam surat dinas yang baru saja dibuat oleh Arya dimana telah diapprove oleh Kepala Kantor.
“O ternyata isinya kode-kode, aku pikir isinya bentuk tanda tangan asli,” ungkap Dina.
Arya kemudian memberikan pengetahuan kepada rekan kerjanya mengenai tahapan-tahapan yang harus dilakukan dalam pembuatan tasurdin online.
Mereka pun berucap terima kasih kepada Arya atas sharing ilmu yang telah diberikan olehnya.
“Terima kasih Mas Arya, kebetulan saya mendapat disposisi dari Pak Kasubbag untuk membuat surat permohonan narasumber, setelah ini akan saya coba,” ujar Dintha.
Sebagaimana diketahui bersama bahwa beberapa waktu lalu, Kemenag Kota Semarang telah melakukan sosialisasi dan pelatihan pengoperasian tasurdin online, dan Senin lalu, Kepala Kankemenag Kota Semarang dalam kegiatan apel pagi, memberikan penegasan agar aplikasi tasurdin online betul-betul diimplementasikan dalam pembuatan surat dinas. Menindaklanjuti imbauan dari Kepala Kantor, Rachmad Pamudji selaku Kasubbag TU dihari yang sama segera memerintahkan kepada seluruh satker yang ada di lingkungan Kankemenag Kota Semarang untuk mulai menggunakan aplikasi tasurdin online.(NBA/bd)