Surakarta – Memasuki pertengahan triwulan ketiga Tahun Anggaran 2018, Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Pasar Kliwon, Surakarta, yang terletak di Jl. MT. Haryono, Pasar Kliwon, mulai dibangun. Kantor yang memiliki tanah seluas 397 m2 itu, dalam waktu dekat tampilan bangunannya akan berubah total, menjadi dua lantai dengan luas bangunan 200 m2. Proyek yang sumber dananya dari Surat Berharga Syari'at Negara (SBSN) Tahun Anggaran 2018 tersebut menelan biaya sebesar Rp.1.334.248.000,-.
“Kami ingin, kantor ini dibangun sebagaimana perencanaan yang ada dan diawasi sebagaimana mestinya agar proses pembangunan gedung balai nikah dan manasik haji berjalan dengan baik sesuai yg kita harapkan dan tepat waktu,” pesan Musta’in Ahmad, Plt. Kakemenag Surakarta, dalam sambutannya pada peletakan batu pertama, pembangunan KUA Pasar Kliwon, Kamis (9/8).
Lebih jauh Musta’in berharap agar Kantor Urusan Agama pasar kliwon ini bisa menjadi contoh untuk bangunan KUA yg lain yg bersumber dari dana SBSN di Jawa Tengah khususnya, dan lebih luas lagi bagi seluruh Indonesia.
Mengingat dana yang dikeluarkan itu nilainya besar, kedepannya Musta’in ingin pelayanan nikah dan manasik haji untuk masyarakat di lingkungan kecamatan Pasar Kliwon bisa lebih ditingkatkan.
“Agar pengguna jasa pelayanan di KUA lebih nyaman”, ujarnya.
Hadir dalam acara tersebut pejabat di jajaran Kakemenag Surakarta, Sekcam kecamatan Pasar Kliwon, Lurah Joyosuran, Kepala KUA se Kota Surakarta dan tokoh masyarakat. Sebelum peletakan batu pertama dimulai, diadakan acara pemotongan tumpeng oleh Plt. Kakemenag Surakarta yang diserahkan kepada salah satu pekerja bangunan itu. (rma/Wul)
