Surakarta – Kegiatan perdana Kelompok Kerja Guru Pendidikan Agama Islam (KKG PAI) Kecamatan Laweyan pada semester 2 tahun pelajaran 2018 /2019, diikuti 47 Guru Pendidikan Agama Islam (GPAI) dari 50 Sekolah Dasar se-Kecamatan Laweyan, di SD Negeri Kleco 1 Surakarta. Senin (28/1) kemarin.
“Untuk menjadikan negara NKRI maju (dan) beradap, harus dikelola oleh SDM yang unggul yang diciptakan dari pendidikan salah satunya Pendidikan Agama Islam”, ucap Kasi PAKIS (Pendidikan Agama Dan Keagamaan Islam) Kantor Kementerian Agama Kota Surakarta, Zarkasi , dalam sambutannya.
“Kita hendaknya selalu instropeksi apakah Pendidikan Agama Islam yang kita ampu sudah maju atau unggul”, lanjutnya.
Lebih jauh Zarkasi menjelaskan bahwa pemerintah terus berupaya memperbaiki dan meningkatkan kompetensi,kualitas dan kapasitas Guru PAI.
“Salah satu upaya pemerintah yang saat ini tengah dilakukan adalah memperbaiki sistem aplikasi data GPAI yang dulu simpatika menjadi siaga,” terang Zarkasi.
Pengawas PAI Kecamatan Laweyan, Sumiyati memberikan sambutan sekaligus pembinaan dengan agenda Penilaian Tengah Semester 2 (PTS 2), Ujian Praktek, Pemberkasan TPG dan aplikasi siaga.
“Bapak Ibu Guru harus cermat untuk menuntaskan materi – materi PAI sebagai persiapan penilaian Tengah Semester,” tutur Sumiyati.
Sumiyati juga mengimbau agar para guru PAI menyiapkan materi dan jadwal ujian praktek PAI kelas 6,menyiapkan berkas-berkas yang diperlukan untuk persyaratan pencairan TPG , dan berkas untuk up date siaga.
Selain itu Ia mengajak rekan-rekan guru PAI untuk senantiasa berpartisipasi aktif dalam kegiatan KKG PAI sebagai wadah up date informasi dan menyelesaikan masalah terkait pembelajaran PAI. ( miyati-rma/bd )