Semarang – Kamis (2/6) Pandemik covid-19 sangat dirasakan dampaknya oleh dunia Pendidikan khususnya Madrasah Ibtidaiyah, namun hal ini menjadikan tantangan baru bagi segenap pihak untuk lebih berinovasi dan menangkap peluang yang ada agar Pendidikan di madrasah Ibtidaiyah tetap dapat berjalan dan mendapatkan hasil yang maksimal.
Kepala Kantor Kementerian Agama kota Semarang H. Muhdi menyampaikan, “ Website merupakan sarana syiar dan sosialisasi yang penting untuk mempublikasikan kegiatan kita di instansi,masing-masing” hal ini disampaikan dalam pengarahan pada Tim Web Kankemenag Kota Semarang yang dilaksanakan di rumah makan Truntum Gama Resto Jalan Sisingamangaraja no. 21 Semarang, Rabu, (2/6/2021) kemarin.
Pengawas Kemenag Kota Semarang, H. Amhal Kaefahmi mengatakan, “Setiap kejadian bisa di publis dan dijadikan berita yang menarik agar dapat diketahui oleh orang banyak, tidak hanya di kota Semarang namun juga dapat di baca oleh orang-orang se-dunia” kata Amhal Kaefahmi
Madrasah Ibtidaiyah dapat memanfaatkan kondisi saat ini untuk lebih memperkenalkan kegiatan-kegiatan yang ada di instansinya dan pada akhirnya akan mendapatkan nilai lebih dimasyarakat.
Sementara itu, Sukirman Kepala MI Al Muta’allimin menyampaikan “Madrasah Ibtidaiyah di kota Semarang siap mewujudkan Madrash yang mendunia melalui optimalisasi teknologi informasi berbasis website, dengan lebih aktif mempublikasikan kegiatan yang ada di masing-masing Madrasah maka kedepan Madrasah Ibtidaiyah akan semakin di kenal luas tidak hanya di Indonesia namun akan mendunia”, tegas Sukirman.
Kendati demikian, tambah Sukirman, perlu adanya komitmen yang besar dari semua pihak baik dari kepala madrasah, pengawas Pendidikan dan kementerian Agama kota Semarang agar budaya menulis dapat terus digalakkan di semua madrasah. Selain itu perlu adanya pelatihan-pelatihan menulis yang baik agar kedepan berita yang dimuat akan lebih berkulitas serta sesuai dengan kaidah penulisan yang baik. (Sukirman/HumasDM/bd).