Kebumen – Madrasah lebih unggul dalam bidan Fisika, Biologi dan Kimia. Hal ini di buktikan dalam ajang paling bergengsi Olimpiade Sains Nasional (OSN) SMA Tahun 2016 Tingkat Kabupaten Kebumen, justru di menangkan oleh peserta didik dari MAN 2 Kebumen.
Meski melalui seleksi yang sangat ketat dan penuh kompetisi, kegiatan Olimpiade Sains Nasional (OSN) Tahun 2016 yang diselenggarakan secara serentak pada 18 Februari 2016 di Provinsi Jawa Tengah telah berlangsung aman dan sukses diikuti oleh seluruh sekolah SMA/MA Negeri dan swasta Kabupaten/Kota. Pada hari Selasa 08 Maret 2016 hasil seleksi OSN diumumkan secara resmi oleh Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah yang hasilnya dapat diunduh melalui web pdkjateng.go.id.
Hasil pengumuman tersebut memperlihatkan capaian prestasi akademik di tingkat Kabupaten/Kota. Untuk Kabupaten Kebumen yang meraih juara 1 mapel Fisika adalah Ari Susianingsih (MAN 2 Kebumen), juara 1 untuk mapel Biologi Mukhammad Nur Hidayatulloh (MAN 2 Kebumen) dan juara 4 Fita Qanitatun Nisa (MAN 2 Kebumen), juara 2 mapel Kimia di pegang Tri Lestariningsih (MAN 2 Kebumen). Kepala MAN 2 Kebumen H. Mahmudin, M.Ag memberikan ucapan selamat kepada para peserta didik dan Bapak Ibu Guru pembina OSN. Atas kerja keras dan kerja cerdas semua Tim OSN dan kesungguhan para peserta didik ternyata mampu menorehkan prestasi gemilang untuk maju di tingkat Provinsi yang akan dilaksanakan pada tanggal 21 s.d 24 Maret 2016.
Kepala Madrasah akan membekali para peserta OSN dari madrasahnya melalui program sukses OSN 2016 dengan mendukung 100% untuk dikeluarkan anggaran berapapun yang diperlukan untuk kemajuan prestasi madrasah jelasnya pada waka Kurikulum MAN 2 Kebumen Siti Robiyatun saat berkonsultasi untuk persiapan berlaga di level Jawa Tengah.
Dengan program barunya yang bervisi Global Achievement and Noble, MAN 2 Kebumen terbukti mampu membalikkan stigma bahwa madrasah bukan lagi menjadi second choice (pilihan kedua). MAN 2 Kebumen mampu mengukir prestasi luar biasa yang ditorehkan peserta didiknya, bahkan mampu menyisihkan peserta didik dari sekolah umum yang dalam image masyarakat selama ini di anggap sekolah favorit.
Pada even sebelumnya MAN 2 Kebumen memang mampu mengungguli sekolah lain dalam Olimpiade Fisika untuk tingkat Jawa Tengah dan DIY yang diselenggarakan oleh Universitas Muhammadiyah Purworejo, MAN 2 Kebumen mampu meraih juara umum mengalahkan SMA Negeri dan SMA/MAK favorit lainnya. MAN 2 Kebumen juga menjadi juara satu di bidang olah raga untuk kejuaraan Pencak Silat Putri tingkat Kabupaten Kebumen, Juara menyanyi dalam bahasa Inggris dan Bahasa Arab di Universitas Sains Al-Qur’an Wonosobo.
Dengan slogan prestasi mendunia dan berakhlak mulia, Kepala Madrasah yang tengah menyelesaikan disertasi S-3 (doktoral) di UIN Sunan Gunung Djati Bandung ini telah mampu memotivasi para guru dan peserta didik untuk maju bangkit mengukir prestasi akademik dan non akademiknya, meningkatkan pelayanan prima (excellent service) bagi para civitas madrasah. Dalam lain kesempatan ia menyatakan bahwa untuk paradigma saat ini madrasah sudah harus berbicara tentang kualitas, bukan hanya kuantitas, karena animo masyarakat terhadap madrasah saat ini mengalami peningkatan jumlah yang cukup signifikan sehingga kualitas harus ditingkatkan agar madrasah tetap dipercaya oleh masyarakat. (emi-manda.kbm/gt)
