Surakarta – Para siswa dan siswi RA Perwanida Surakarta mengadakan kegiatan tengah semester dengan Outbond ke Taman Air Tlatar Boyolali atau sering dikenal dengan sebutan Etasia Tlatar Boyolali, Sabtu (16/3) kemarin.
Pagi itu anak-anak bersemangat untuk mengikuti kegiatan tersebut. Pada pukul 06.30 WIB anak-anak sudah diantar orang tuanya ke sekolah meskipun untuk hari-hari biasa kadang masih banyak yang terlambat. Sambil mengenakan seragam outbond yang baru, mereka bersemangat meskipun ada beberapa anak yang terpaksa tidak bisa ikut karena sakit.
Sarkin, selaku kepala RA memimpin langsung kegiatan pemberangkatan itu. Ia menyampaikan beberapa hal sebelum berangkat kepada anak-anak. Diantaranya harus disiplin terhadap aturan yang ditentukan oleh para trainer.
“Semua harus bisa menjaga kekompakan dan kebersamaan dengan kelompoknya dan tidak boleh berpindah-pindah”. ujar sarkin
Ia mengingatkan agar masing-masing kelompok bisa saling membantu sesama temannya untuk belajar antri dan tidak saling mendahului. Terakhir, katanya, anak-anak harus mandiri dan tidak tergantung kepada orang tuanya.
Tepat pukul 07.30 anak-anak sudah menaiki empat armada bus yang telah disediakan. Untuk masing-masing bus diisi oleh 50 orang, kecuali satu bus berisi 60 orang.
Setelah menempuh kurang lebih satu jam perjalanan, akhirnya anak-anak bisa menikmati indahnya Etasia Tlatar Boyolali. Sepanjang perjalanannya anak-anak merasa senang karena harus melewati sawah, kebun, sungai, luasnya Gunung Merbabu dan runcingnya Gunung Merapi yang masih aktif tersebut.
Sesampainya di Tlatar, anak-anak sudah dijemput oleh para trainer yang sangat ramah dan langsung bisa beradaptasi sehingga kelihatan akrab dan dekat.
Anak-anak langsung dijajak untuk berjalan dengan membentuk kereta menuju Base Camp untuk diajak rehat sebentar. Setelah itu, baru dilanjutkan dengan berbagai macam kegiatan outbond oleh para trainer. (sarkin-rma/bd)