081128099990

WA Layanan

081393986612

WA Pengaduan

Search
Close this search box.

Momen Menarik Penulisan Mushaf Nusantara di Jawa Tengah

Semarang (Humas) – Menampilkan ragam iluminasi terbanyak di dunia, penulisan mushaf nusantara raih rekor MURI. Rabu (19/3/2025) sejumlah 11 kaligrafer Jawa Tengah menjadi bagian dari 365 peserta yang tersebar di seluruh Indonesia.

Provinsi Jawa Tengah menggunakan corak batik kawung yang secara tidak sengaja motif ini senada dengan plafon tempat acara.

“Ada keunikan dan saya yakin adalah pengaturan Allah SWT, corak tersebut ternyata sama dengan plafon yang ada di tempat penulisan mushaf dilaksanakan yaitu auditorium majeng Kanwil Kemenag Prov. Jawa Tengah,” jelas Kabid Penaiszawa Imam Buchori.

Ragam iluminasi pada mushaf menunjukan keragaman dari 38 provinsi di Indonesia. “Kesamaan iluminasi tersebut semoga membawa keberkahan bagi ASN Kementerian Agama Jawa Tengah dan keberkahan kita bersama,” imbuhnya.

Kesan unik lainnya berasal dari peserta termuda Jawa Tengah, berusia 19 tahun Ahmad Muhlis Ubaidussalam dari Kabupaten Temanggung.

“Saat ini diakhir usia 19 tahun saya menuliskan Al-Qur’an juz 19 dan pada tanggal 19 saya tidak tahu ini kebetulan atau apa yang jelas saya sangat antusias menjadi bagian dari penulisan mushaf nusantara ini,” tutur Ubaid sapaan akrabnya.

Penulisan mushaf nusantara telah sukses masuk Musium Rekor Indonesia (MURI), dengan tiga katagori keunggulan penulisan yaitu, ditulis serentak di 29 Provinsi dan tercepat di dunia (10 jam dlm 1 hari), ditulis oleh penulis terbanyak di dunia (365 kaligrafer Lemka) dan menampilkan ragam iluminasi terbanyak di dunia (terambil dari 38 Provinsi Indonesia). (bel)

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print
Skip to content