Semarang (Humas) – Kepala Kantor Wilayah Agama Provinsi Jawa Tengah melakukan penandatangan Memorandum of Understanding (MoU) dengan Dewan Pimpinan Wilayah Asosiasi Guru Pendidikan Agama Islam Indonesia (AGPAI) Prov. Jawa Tengah, bertempat di Ruang Telekonferensi Lt. 3 Kanwil Kementerian Agama Prov. Jawa Tengah, Kamis, (16/09).
Penandatanganan MoU ini berkaitan dengan pelaksanaan lomba Mata Pelajaran dan Seni Islam (MAPSI), yang akan diikuti dari berbagai jenjang pendidikan TK, SD, SLB, SMP, SMA, dan SMK Tingkat Provinsi Jawa Tengah.
Kegiatan ini dihadiri oleh Kakanwil Kemenag Prov. Jateng, Ketua Dewan Pimpinan Wilayah AGPAII Prov. Jateng. Kabid Penais Kanwil Kemenag Jateng Prov. Jateng.
Kakanwil Kemenag Prov. Jateng, Musta’in Ahmad, juga menyampaikan bahwa lomba MAPSI merupakan salah satu sarana untuk mengukur pendidikan agama di berbagai sekolah karena terdapat berbagai macam yang berisikan materi pendidikan agama khususnya agama Islam. Dalam perlombaan ini bukan hanya kompetisi tapi juga kolaborasi kolaborasi.
“Perlombaan kini berhadapan dengan keniscayaan jaman yang berubah, sekarang bukan lagi kompetisi tetapi kolaborasi era. Maka dari itu AGPAI kali ini harus mempertemukan kedua hal tersebut, dengan melakukan inovasi dan terobosan-terobosan baru sesuai zamannya,” kata Kakanwil.
Dalam Kesempatan tersebut, Ketua dewan Pimpinan AGPAII Prov. Jawa Tengah, Muhammad Ahsan menambahkan bahwa Mapsi ini merupakan salah satu bentuk kearifan lokal PAI di Jawa Tengah.
“Kegiatan ini sebagai kearifan lokal di Jateng, karena ini tidak ada di provinsi lain, hanya ada di Jawa Tengah. Lomba Mapsi ini lahir dari pemikiran inisiasi pemikiran para guru PAI,” ujar Muhammad. (Dian/Ali)