Pendampingan Pembangunan Zona Integritas Kankemenag Wonosobo

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Wonosobo – Kakankemenag Kab. Wonosobo Ahmad Farid, membuka acara Pendampingan Pembangunan Zona Integritas (ZI). Kegiatan ini dilaksanakan di Rumah Makan Wonoboga pada Kamis, (18/08)

Dalam sambutan pembukaannya Ahmad Farid sampaikan bahwa Isu strategis harus segera merespon dengan baik dalam pengembangan kualitas layanan, “fakta di lapangan dalam pemenuhan evident perlu terfokus untuk penyiapan dokumen data pendukungnya kegiatan,” kata Farid.

Hal tersebut menjadi urgen dalam upaya maksimal pembangunan ZI pada Kankemenag Wonosobo, “tatakelola pokja pembangunan ZI harus dioptimalkan, penggunaan berbagai media informasi untuk publish pembangunan ZI juga menjadi penentunya,” tandas Farid.

Bersamai pendampingan pembangunan ZI ini RR. Sri Sukarni Katamwatiningsih dari BDK Semarang berikan tips mudah dan sederhana sukses Pembangunan ZI. ”Dokumen kegiatan harian perkantoran mulai dari personal Satpam hingga pimpinan dan semua personal yang ada pada Kankemenag Wonosobo menjadi eviden utama menuju WBK WBBM Pembangunan ZI,” jelas Hajjah Katam.

Kerjasama antar semua personal secara terintegrasi menjadi penguat langkah strategis kerja bersama-sama dalam Pembangunan ZI. “Inovasi terus dilakukan misal tentang budaya perubahan kerja matikan aliran listrik saat pulang kantor dan jelang libur Sabtu dan Ahad,” papar Hajah Katam.

Program unggulan dalam inovasi di setiap seksi harus dimunculkan dan terpublish dengan baik melalui semua media yang dimiliki Kankemenag Wonosobo. Selanjutnya perlu selalu dilakukan evaluasi capaian nilai indeks PMPZI Satuan Kerja Kankemenag Wonosobo.

Kasi PD Pontren, Fakih Khusni, hadir dalam acara istimewa ini mencatat hal-hal penting yang disampaikan narasumber diantaranya tentang penghargaan, penilaian kinerja, transparansi dan saling mengingatkan. “Kata-kata indah yang memotivasi menjadi penting untuk menggerakkan perubahan yang lebih baik dalam Pengembangan SDM yang unggul untuk sukses pembangunan Zona Integritas,” jelas Fakih. (FK-WS/Sua)