Wonosobo – Organisasi profesi jabatan fungsional penghulu yang akrab dengan sebutan Asosiasi Penghulu Republik Indonesia (APRI) Cabang Kabupaten Wonosobo selenggarakan Pengukuhan Kepengurusan periode 2021/2024. H. Ahmad Ridhowi, dipercaya memimpin organisasi profesi penghulu ini. Acara yang dihadiri oleh 15 penghulu se Kab Wonosobo diselenggarakan di gedung Korpri Wonosobo. 9/2
Pengurus Wilayah APRI Jawa Tengah hadir Mahmuduzzaman dan Aminuddin Aziz, dalam sambutannya Pengurus Wilayah menyampaikan harapan kepada para penghulu dengan pengukuhan APRI Cabang Wonosobo memiliki komitmen yang kuat dan siap membersamai masyarakat Wonosobo dalam pelayanan publik terbaik. “Pelayanan kepenghuluan yang bersih melayani dan ramah menjadi semangat dalam upaya memberikan pelayanan prima pencatatan nikah di Wilayah Wonosobo,” ungkap Mahmud.
Sementara Ahmad Farid Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Wonosobo selaku pembina dengan mengucap BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM mengukuhkan kepengurusan tersebut. Dalam sambutannya Ahmad Farid sampaikan organisasi profesi ini memberikan amanah kepada para penghulu untuk memberikan pelayanan terbaik, pelayanan yang bersih melayani.
“Tuntutan profesi menghendaki peningkatan kompetensi penghulu dalam melaksanakan tugas mulia dan istimewa. Hadirnya penghulu saat ijab qabul adalah halalkan yang sebelumnya diharamkan. Sinergitas kerja Penghulu harus selalu dioptimalkan, berikan pelayanan yang maksimal. Penghulu seperti sosok artis yang harus menarik dan membuat semua yang dilayani senyum bahagia karena pelayanan terbaiknya. Kerja yang profesional dan layanan kepada masyarakat harus maksimal,” himbau Farid.
Diakhir sambutan pengarahan Ahmad Farid sampaikan Selamat dan Sukses APRI Cabang Wonosobo. Selamat menjalankan amanah organisasi profesi penghulu dengan sebaik-baiknya.
Hadir dalam acara istimewa ini Kasi Bimas Islam H. Imron Awaludin menyampaikan ucapan selamat dan sukses atas pengukuhan pengurus APRI Cabang Wonosobo. Dengan organisasi profesi ini semoga profesionalitas penghulu dalam pelayanan publik terbaik dapat diwujudkan, demikian Kasi Bimas Islam tambahkan. PS_WS/qq