Peran Masyarakat Penting Bagi Madrasah

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Pekalongan – Peranan masyarakat dalam peningkatan kualitas madrasah diperlukan sebagai pengontrol dan pemberi masukan untuk peningkatan pendidikan di lingkungan madrasah. Demikian disampaikan, salah satu pemateri pelatihan Manajemen Berbasis Madrasah, di Madrasah Ibtidaiyah (MI) Curug Tirto, Muhammad Hamzah, Rabu (07/12).

Kegiatan yang berlangsung selama tiga hari tersebut, menurutnya selain masyarakat di lingkungan madrasah, peran dari komite sekolah diperlukan guna meningkatkan mutu pendidikan madrasah. ”Komite madrasah dan masyarakat seharusnya dapat berpartisipasi untuk meningkatkan mutu pembelajaran di sekolah,” kata Hamzah. Dengan begitu, dia menambahkan, tidak hanya peran guru dan kepala madrasah saja untuk pembelajaran berkualitas.

Menggerakkan Gairah

Hasil pelatihan ini adalah kemitraan semua pihak seperti kepala madrasah, pengawas, guru dan komite atau masyarakat untuk meningkatkan mutu pembelajaran.

Kasi Pendidikan Madrasah pada Kantor Kementerian Agama (Kankemenag) Kabupaten Pekalongan, Herman Helmi pada kesempatan itu meminta kepada seluruh kepala sekolah madrasah se-Kecamatan Tirto, Kabupaten Pekalongan agar mampu menjadi kepala sekolah yang bisa menggerakkan gairah para pengajar supaya bisa menciptakan suasana pembelajaran yang menarik.

Harapannya apabila tercipta situasi pembelajaran menyenangkan, maka siswa-siswi menjadi jatuh cinta pada pelajaran. Hal itu agar sesuai dengan slogan madrasah, yakni madrasah lebih baik – lebih baik.

”Alhamdulillah, seluruh MI di Kecamatan Tirto mengikuti pelatihan ini dari awal sampai selesai walapun kegiatan madrasah cukup padat. Harapannya, peserta dapat mengimplemintasikan hasil pelatihan MBM ini di Madrasah masing-masing,” ucap Herman. (hufron/gt)