081128099990

WA Layanan

081393986612

WA Pengaduan

Search
Close this search box.

Percepat Implementasi Sistem Peringatan Dini Potensi Konflik Keagamaan, Tim KUB dan FKUB Jateng Gelar Rakor

Semarang (Humas) – Rapat Koordinasi Tim KUB (Kerukunan Umat Beragama) dan FKUB (Forum Kerukunan Umat Beragama) se – Jawa Tengah dibuka secara resmi oleh Kakanwil Kemenag Prov. Jateng Musta’in Ahmad, Senin (23/9/2024). Turut mendampingi Ketua FKUB Jawa Tengah Imam Yahya, Kepala Bidang Ketahanan Ekonomi, Sosial, Budaya, Agama dan Ormas Kesbangpol Jateng Muslichah Setiasih dan Ketua Tim KUB Zaimatul Chasanah.

“Di tengah kemajuan zaman, muncul banyak ajaran-ajaran agama baru. Padahal, agama tanpa pemeluk bisa menjadi entitas kosong, sedangkan manusia tanpa agama bisa hancur. Saya kira ini tantangan bagi tokoh-tokoh umat beragama di tengah kemajuan teknologi ini untuk bagaimana kita bisa menjaga nilai-nilai agama, mengawal kemajuan peradaban yang ada,” tutur Musta’in.

Menurutnya, menjaga kerukunan bukan hanya menjadi urusan satu pihak saja, namun kewajiban seluruh Masyarakat. Pentingnya menjaga KUB menjadi hal yang krusial, karena kita hidup di antara kemajemukan. Indonesia itu hakekatnya keragaman, kemajemukan agama, suku, dan budaya.

“Melalui rakor hari ini diharapkan sinergi antara pemerintah, baik pusat maupun daerah, para tokoh agama dan masyarakat serta lembaga-lembaga masyarakat bisa terwujud dalam suatu sistem peringatan dini potensi konflik sosial berdimensi keagamaan di Jateng,” tutur Zaima melaporkan.

Kegiatan akan dilaksanakan selama dua hari dimulai pada 23 September s.d 24 September 2024 di Hotel Griya Persada Bandungan, yang diikuti oleh 80 orang dari Tim Pengendali KUB dan FKUB di 35 Kabupaten/Kota se- Jawa Tengah. (PS/BEL)

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print
Skip to content