Persiapan Rekerwil, Kabag TU Tegaskan Prokes Harus Tetap Dijalankan

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print


Semarang (Humas) – Bertempat di ruang Rapat PTSP, Kabag TU, Wahid Arbani memimpin Rapat Persiapan Rakerwilwil (Rapat Kerja Wilayah) pada Jajaran Kantor Wilayah Kementerian Agama Prov. Jawa Tengah Tahun 2021 pada Senin (14/3).

Tujuan diadakannya Rakerwil yakni untuk mengevaluasi capaian kinerja Kanwil Kemenag Prov. Jateng tahun 2021, percepatan pelaksanaan 7 Program Prioritas Kementerian Agama, dan memperkuat strategi birokrasi untuk percepatan transformasi pelayanan umat.

Rencananya Kegiatan Rakerwil akan dilaksanakan pada tanggal 29 s.d 31 Maret Tahun 2022 di Hotel The Sunan, Surakarta. Dalam menjalakan tugas dan fungsinya, Kanwil Kemenag Prov. Jateng memiliki susunan organisasi yang terdiri dari 11 unit kerja, antara lain: Bagian Tata Usaha, Bidang Pendidikan Madrasah, Bidang Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren, Bidang pendidikan Agama Islam, Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah, Bidang Urusan Agama Islam, Bidang Penerangan Agama Islam, dan Pemberdayaan Zakat dan Wakaf, Pembimbing Masyarakat Kristen, Katolik, Hindu dan Buddha.

Turut menghadirkan narasumber yang akan memaparkan materi, yakni : Gubernur Jawa Tengah, Sekjen Kemenag RI dan Kakanwil Kemenag Prov. Jateng.

“Kita pastikan jadwal masing-masing narasumber yang akan mengisi pada Rakerwil tahun ini,” tutur Wahid.

Kabag TU juga menegaskan supaya kegiatan dilaksanakan dengan memperhatikan protokol kesehatan yang ketat dengan prioritas kesehatan para peserta.

“Kegiatan Rakerwil sudah lama tidak dilaksanakan secara luring maka harus kita persiapkan sebaik-baiknya. Sejak pelaksanaan Rakerwil tahun 2019 yang dilaksanakan di Grand Candi, Semarang setelah itu kegiatan Rakerwil tidak dilaksanakan secara luring. Pada tahun 2021 Rakerwil dilaksanakan di The Sunan, Surakarta secara daring yang ikuti oleh seluruh Kabid dan Kakankemenag se-Jawa Tengah dan berfisat mendengarkan paparan dari Gusmen Yaqut. Alhamdulilah tahun ini kita dapat menggelar Rakerwil secara luring maka yang paling utama adalah menjalankan protokol kesehatan dengan sebaik mungkin,” tutur Wahid.

“Kami mohon bantuan Bapak/Ibu sekalian yang gabung dalam kepanitian untuk mensukseskan program kegiatan Rakerwil tahun ini. Sehubungan dengan adanya sesi overview dari masing-masing Kemenag Kab/Ko se-Jawa Tengah maka saya minta dapat dipersiapkan dengan sebaik mungkin, baik itu materi maupun urusan teknis,” imbunya.

Dalam Rakerwil juga akan dilaksanakan Sidang Komisi yang tebagi menjadi menjadi 5 Komisi yakni Komisi Moderasi Beragama & Tahun Toleransi, Komisi Revitalisasi KUA, Komisi Kemandirian Pesantren, Komisi Transformasi Digital & Layanan Umat, serta Komisi Religiousity Index dan diakhiri dengan Sidang Pleno. (ps/rf)