Resmikan 29 Gedung SBSN, Menag: Bukti Komitmen Pemerintah Tingkatkan Layanan Keagamaan

KAB.PEKALONGAN, (HUMAS) — Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas meresmikan 20 Gedung Madrasah dan sembilan Balai Nikah dan Manasik Haji di Jawa Barat. Sebanyak 29 gedung tersebut dibangun dengan menggunakan pembiayaan Surat Berharga Syariah Negara (SBSN). Peresmian ini menurut Menag merupakan bukti nyata dari komitmen pemerintah untuk meningkatkan pelayanan publik di bidang agama, terutama di Jawa Barat yang merupakan salah satu wilayah dengan tingkat keagamaan yang tinggi di Indonesia. “KUA merupakan salah satu unit kerja di Kementerian Agama yang memiliki peran strategis dalam mendukung penyelenggaraan ibadah, pemberian layanan nikah, serta berbagai urusan agama lainnya di tingkat lokal,” ujar Menag di Bandung, Rabu (6/9/2023). Menag berharap, pembangunan fisik gedung-gedung tersebut akan mendorong peningkatan layanan keagamaan yang ada di Jawa Barat. “Gedung SBSN KUA yang kita resmikan ini telah dirancang dan dibangun dengan sebaik-baiknya agar bisa memberikan fasilitas dan pelayanan terbaik kepada masyarakat, dan ke depan dapat memberikan pelayanan bukan hanya untuk satu agama saja” lanjutnya. Selain itu, Menag juga mengatakan bahwa peresmian SBSN Madrasah juga merupakan tonggak sejarah penting dalam upaya kita meningkatkan mutu pendidikan agama di wilayah Jawa Barat. Madrasah terang Menag, sebagai lembaga pendidikan Islam dibentuk dari keinginan masyarakat dan saat ini Pemerintah memiliki kesempatan untuk terlibat langsung dalam mweujudkan cita-cita masyarakat ini. “Madrasah memiliki peran yang sangat penting dalam membentuk karakter generasi muda yang berakhlak mulia, berwawasan kebangsaan, dan berpengetahuan luas,” tegasnya. Senada dengan Menag, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Barat Ajam Mustajam mengatakan bahwa animo masyarakat untuk menitipkan putra putri nya ke Madrasah di Jawa Barat cukup tinggi, termasuk juga dalam beberapa tahun terakhir angka pernikahan yang dilakukan di Kantor Urusan Agama meningkat. “Pada tahun 2023 Jawa Barat mendapatkan kepercayaan untuk membangun 9 Kantor Urusan Agama dan 20 Madrasah, dan Alhamdulillah amanah yang di berikan kepada Kementerian Agama Jawa Barat telah kami selesaikan dengan pekerjaan yang baik dan tepat waktu,” terang Ajam. Ajam juga mengatakan bahwa Kementerian Agama Jawa Barat bertekad untuk meningkatkan kualitas pelayanan dan kualitas SDM aparatur sebagai wujud pengabdian kepada masyarakat. “Kami bertekad untuk terus mengawal garda terdepan kementerian agama agar menjadi citra utama yang lebih baik dengan memberikan pelayanan prima bagi masyarakat,” imbuhnya. (Indah/MTb/bd)