Satu Perwakilan Kemenag Wonosobo Berhasil Tembus Ajang KSM 2023 Tingkat Nasional

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Wonosobo – Euforia dan kebahagiaan melingkupi Kabupaten Wonosobo, pasalnya salah satu peserta didik Madrasah kebanggaan Kabupaten Wonosobo berhasil meraih prestasi gemilang dalam ajang Kompetisi Sains Madrasah (KSM) 2023 tingkat Provinsi Jawa Tengah yang dinyatakan sebagai juara 1 lomba KSM 2023 Mapel Geografi.

Perwakilan Kankemenag Kab. Wonosobo tersebut adalah Fina, salah satu murid terbaik dari MAN 1 Wonosobo. Keberhasilannya tersebut tidak lepas dari usahanya dalam mempersiapkan diri dengan sungguh-sungguh. Dengan dedikasi dan persiapan itulah, Fina berhasil menyingkirkan competitor dan mengungguli peserta dari Kabupaten/Kota se Jawa Tengah dan mendapatkan tiket untuk mewakili provinsi melangkah ke tingkat nasional.

Kabar tersebut sontak mendapat apresiasi dari Kakankemenag Kab. Wonosobo, Panut. Ia mengatakan bangga terhadap kemampuan peserta didik dalam ajang KSM 2023. “Prestasi ini adalah bukti nyata dari komitmen dan usaha keras perwakilan kita dalam menghadapi tantangan kompetisi ini. Kami sangat bersemangat untuk melihat mereka melanjutkan perjalanan mereka ke tingkat nasional dan berharap ada hasil terbaik usai usaha mereka,” ungkapnya, Rabu, 8/9.

Ia juga berpesan kepada peserta lain yang belum berhasil menjuarai KSM 2023 tingkat Provinsi Jawa Tengah, “untuk yang belum juara jangan berkecil hati. Masih ada kompetisi-kompetisi lainnya yang perlu dicoba. Jadi terus tingkatkan potensi diri masing-masing,” tandasnya.

Dalam keterangannya, Mabhub, selaku Kasi Penma menyebutkan tahun 2023 Kabupaten Wonosobo mengirim 55 peserta didik terbaik untuk mengikuti KSM tingkat Provinsi yang masing-masing terdapat 5 peserta di setiap mapel.

“Perwakilan ini telah diseleksi di tingkat Kabupaten Wonosobo yang akhirnya menjaring 5 perwakilan di setiap mapel untuk dikirim ke tingkat Provinsi. Ada 11 mapel dari jenjang MI, MTs, dan MA,” pungkasnya.

Dibalik prestasi gemilang yang menjadi representasi dari Kabupaten Wonosobo, ada kerja keras peserta didik dan guru pendamping yang jauh hari telah menyerahkan seluruh waktu dan tenaganya untuk mempersiapkan diri.

Neneng Galih Mulyasari, sebagai guru Mapel Geografi MAN 1 Wonosobo sekaligus guru pendamping Fina, menyampaikan juara 1 yang diraih merupakan buah hasil kerjasama antara Peserta didik yang mau mendorong diri menimba ilmu lebih dalam dan bimbingan intensif oleh Madrasah sekaligus guru pendamping yang bekerjasama dengan guru Bahasa Arab.

“Karena mapel KSM yang diikuti adalah Geografi terintegrasi jadi ada beberapa soal mengambil dari potongan Ayat di Al Qur’an maupun hadits maka saya juga bekerja sama dengan guru Bahasa Arab bapak Burhan.Lc. Bimbingan kami lakukan secara intens,” terangnya.

Lebih lanjut, Neneng, membeberkan untuk persiapan maju ke tahap Nasional, pihaknya berencana akan menjalin kolaborasi dengan Universitas Gajah Mada (UGM) untuk melakukan bimbingan intens. “Sementara ini masih rencana kolaborasi bimbingan dengan UGM, almamater saya, sehingga mudah koordinasi nya. Karena 2018 lalu kami juga pernah memenangkan medali emas di kejuaraan yang sama, kami berharap tahun ini juga bisa merebut kembali medali tersebut,” tandasnya.

Kabupaten Wonosobo dalam ajang KSM tingkat Provinsi sebenarnya telah mengantongi dua juara. Selain juara satu yang diraih Fina, terdapat 1 peserta lain yang juga berhasil merebutkan juara harapan 2 yang diraih oleh Ulfiatun Khasanah dari MAS Umul Quro Wonosobo. Namun yang akan melaju ke tingkat nasional hanya yang juara 1.(ps-ws/Sua)