081128099990

WA Layanan

08.00 - 16.00

Senin - Jumat

Siswa MTs N 3 Tegal Peduli Bencana Sulawesi Tengah

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Tegal (Slawi) – Siswa-siswi MTs Negeri 3 Tegal menggelar aksi peduli bencana gempa yang terjadi Sulawesi Tengah, khususnya yang terjadi di Palu, Donggala, dan Sigi.

“Setelah mendengar kabar adanya gempa, dan menyaksikan berita yang ada di televisi kami merasakan betapa berat penderitaan saudara-saudara kita yang ada di lokasi bencana, mereka kehilangan sanak saudara serta harta benda dalam jumlah yang banyak,“ kata Ketua OSIS MTs Negeri 3 Tegal, Jum`at, (5/10)

Menindaklanjuti hal tersebut, maka pada hari jum`at pagi diadakan sholat dhuha dan sholat ghoib berjamaah dihalaman madrasah, diikuti seluruh siswa dan didampingi bapak-ibu guru dan staff TU mereka menyenandungakan sebuah harapan dan do`a semoga mereka yang meninggal dunia dalam bencana tersebut mendapatkan ampunan dari Allah SWT, dan mendapatkan tempat yang mulia di sisi Allah SWT, bagi mereka yang mendapat musibah bencana tetap diberi kesabaran, ketabahan, dan ikhlas menghadapi musibah tersebut.
Setelah diadakan Sholat Dhuha dan Ghaib, siswa-siswi dan Bapak Ibu Guru Serta Staff TU MTs N 3 Tegal melakukan penggalangan dana untuk korban bencana Gempa Bumi dan Tsunami di Sulawesi Tengah. Alhamdulillah dana yang terkumpul sebesar 4.185.000 (empat juta seratus delapan puluh lima ribu rupiah) kemudian dana tersebut disalurkan melalui Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tegal.

Sementara itu, Kepala MTs Negeri 3 Tegal Siti Fasikha memberikan apresiasi terhadap inisiatif OSIS MTs Negeri 3 tegal yang melakukan penggalangan dana untuk membantu korban bencana gempa di Sulawesi Tengah.

Menurut beliau, penggalangan dana  merupakan program kepedulian sosial yang terus dilakukan madrasah dan menjadi bagian dari program kerja MTs Negeri 3 Tegal.

“Saya sangat merespons inisiatif ini karena di samping anak didik kami cerdas, kami juga memberikan pendidikan karakter, memberitahukan bahwa mereka yang terkena musibah di Sulawesi Tengah adalah saudara kita. Kami memberi contoh bagaimana seandainya itu terjadi kepada kita, dengan tujuan supaya anak anak mulai dari kecil peka terhadap lingkungannya dan keadaan orang lain,” jelas Ibu Kepala Madrasah. (yd/rf)