Solidaritas dan Keteladanan Ciptakan Jateng Majeng

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print
Kakanwil menerima penghargaan sebagai predikat 1 kategori pengimpun wakaf terbanyak diserahkan langsung oleh Wakil Menteri Agama RI

Semarang (Humas) – Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Tengah, Musta’in Ahmad menerima apresiasi dalam kegiatan Malam Apresiasi Festival Literasi Zakat Wakaf 2021 dan mendapatkan Predikat 1  kategori Penghimpunan Wakaf Uang ASN Kementerian Agama Terbesar sebanyak Rp. 769.439.237,- (Tujuh Ratus Enam Puluh Sembilan Juta Empat Ratus Tiga Puluh Sembilan Ribu Dua Ratus Tiga Puluh Tujuh Rupiah). Acara ini diselenggarakan oleh Kementerian Agama RI pada, Kamis, (2/12/21).

Dalam kesempatan ini Kakanwil menyampaikan rasa syukur  karena pencapaian ini merupakan bentuk Solidaritas dan Keteladanan bagi Provinsi Jawa Tengah dalam membangun semangat pelayanan kepada masyarakat, khususnya dalam bidang pemberdayaan ekonomi umat melalui Wakaf Uang.

“Rasa syukur kita ucapan kepada Allah SWT, penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi atas solidaritas dan keteladanan ASN selama ini didalam menjalankan program Kementerian Agama dalam upaya membangun semangat pelayanan terhadap masyarakat, khususnya dalam bidang pemberdayaan ekonomi umat melalui Wakaf Uang,” kata Musta’in Ahmad.

Wakaf uang saat ini memang belum familiar untuk masyarakat, Kakanwil Kemenag Prov. Jateng akan terus mensosialisasikan karena wakaf uang ini merupakan gebrakan baru dan memiliki potensi yang besar dalam mengatasi kemiskinan.

“Dengan adanya Wakaf Uang menjadi salah satu potensi besar untuk mengatasi kemiskinan, maka dari itu para ASN Kemenag, Mari kembangkan program ini dengan bersama2 untuk kebaikan,” kata Kakanwil penggagas Jateng Majeng ini.

Penerima Penghargaan Wakaf Uang ASN Terbanyak adalah:

1. Kanwil Kemenag Jawa Tengah, menghimpun wakaf uang sebanyak Rp 769.439.237,-.

2. Kanwil Kemenag Jawa Barat, menghimpun wakaf uang sebanyak Rp 515.352.000,-.

3. Kanwil Kemenag Kalimantan Barat, menghimpun wakaf uang sebanyak Rp 245.457.000,-.

Harapannya para ASN dapat termotivasi lagi untuk melakukan yang terbaik dan dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat agar Kementerian Agama bisa menjadi teladan bagi semua. Hal ini sesuai dengan jargon Kemenag Jateng yaitu Majeng (Moderat, Akuntabel, Jernih dan Ngayomi).

“Teruslah semangat dan tetap jaga solidaritas, ini merupakan bentuk ikhtiar amal kebaikan dan jalankan program dengan sebaik2nya untuk membangun bangsa dan negara. Selain itu dapat dijadikan teladan bagi kementerian, lembaga, maupun ormas lainnya, sebagaimana yang telah di sampaikan oleh Gusmen Yaqut Cholil Qoumas,” tegasnya. (dian/ali)