Jepara – MTsN Bawu Jepara memotivasi belajar siswa dengan training guna meraih kesuksesan didalam ujian mendatang, baik sukses Ujian Madrasah (UM), Ujian Madrasah Brrstandar Nasional (UAMBN), Ujian Sekolah (US) maupun Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK), training dengan mendatangkan seorang Trainer and Motivator nasional yaitu Dr. KH. Sofian Hadi, Lc, MA. dari ponpes Al Mawaddah Kudus.
Menurut Kamad MTsN Bawu Jepara Training ini bertujuan untuk menggugah dan membangkitkan serta memacu semangat belajar para siswa agar lebih giat dan bersungguh sungguh terutama bagi para siswa yang nilainya masih belum memuaskan bagi madrasah. Traning motivasi belajar ini dilaksakan 2 sesi
Menurut Kepala MTsN Bawu H. Khamdi, ini bertujuan agar orang tua sebagai wali yang sangat besar perannya dalam membimbing, mengarahkan dan memotivasi anak mereka agar lebih giat dalam belajar sehingga akhirnya dapat meraih sukses dalam ujian mendatang. Sementara KH. Sofian Hadi dalam pengarahan dan motivasinya menyampaikan agar setiap orang tua selalu membangkitnya semangat belajar anaknya dengan kata- kata semangat dan selalu mendoakan untuk keberhasilan dan kesuksesan putra putrinya khususnya untuk ujian mendatang.
Dilanjutkan sesi kedua, Training motivasi belajar untuk peserta didik yang dimulai pada jam 13.00 – 15.30. Dalam mengawali kegiatan ini Wakamad Kurikulum MTsN Bawu Edi Jauhary, berpesan kepada para siswa agar kigiatan ini diikuti dan diperhatikan sebaik baiknya karena yang akan disampaikan oleh beliau ini adalah merupakan sebuah ilmu yang baru buat kalian dan mudah mudahan semangat & kesungguhan kalian dalam belajar benar benar tumbuh dari lubuk hati kalian yang paling dalam dan akhirnya dapat belajar dalam suasana hati yang ikhlas, tenang dan menangkan hingga semuanya sukses dalam ujian dengan hasil yang memuaskan. Aamiin
Murwat selaku guru sekaligus wakamad bid. Kehumasan MTs Bawu mengatakan, “ Karena training disampaikan oleh motivator dengan penuh semangat dan suasana yang menyenangkan maka para siswapun mengikuti ini dengan penuh semangat tanpa rasa bosan walaupun dua setengah jam mereka mengikuti training ini.” (mw-mtsn/bd)