Wonosobo (Humas) – Biro Hubungan Masyarakat, Data dan Informasi (HDI) Kementerian Agama Republik Indonesia lakukan monitoring pengelolaan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) pada Kankemenag Kab. Wonosobo. Kegiatan ini merupakan bagian dari pelaksanaan program prioritas Kementerian Agama Transformasi Digital, yaitu Integrasi Jaringan (MORA-Net).
Tim Monitoring yang terdiri dari tiga orang dipimpin oleh Syaiful Huda selaku Pranata Humas Ahli Madya Biro HDI, bersama dua anggota lainnya pada hari Senin, (29-07-2024) disambut hangat oleh Kasubag TU, Pranata Humas Kemenag Wonosobo, Analis Kepegawaian, Pranata Komputer, dan BMN serta staf lainnya. Sementara Kakankemenag Kab. Wonosobo tidak dapat menyambut langsung lantaran tengah menjalankan dinas luar.
Monitoring ini bertujuan untuk memastikan bahwa pengelolaan TIK di Kankemenag Kab. Wonosobo berjalan sesuai dengan standar dan kebijakan yang telah ditetapkan. Selain itu, kegiatan ini juga merupakan upaya untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelayanan melalui integrasi jaringan yang lebih baik.
Selama kegiatan monitoring, tim melakukan serangkaian evaluasi dan peninjauan terhadap infrastruktur TIK yang ada. Mereka juga memberikan arahan dan bimbingan teknis terkait implementasi MORA-Net, sehingga diharapkan dapat meningkatkan kualitas pengelolaan TIK di Kantor Kementerian Agama Kabupaten Wonosobo.
Tak hanya membahas jaringan, dalam hal ini juga membahas Aplikasi Simpeg5, TPG guru, serta aplikasi Pusaka.
“Sistem Integrasi Satu Data dalam aplikasi pusaka, tak hanya berfungsi untuk Internal Kemenag namun juga untuk Masyarakat, kami mengharap semua Kankemenag termasuk Kankemenag Wonosobo untuk publikasikan Aplikasi Pusaka, dengan pemasangan Logo serta edukasi penggunaan aplikasi Pusaka pada masyarakat.” Kata Syaiful Huda.
Kasubag TU menyampaikan apresiasinya atas kunjungan dan bimbingan dari tim monitoring Biro HDI Kemenag RI. Ia berharap dengan adanya kegiatan ini, pengelolaan TIK di Kankemenag Kab. Wonosobo dapat lebih optimal dan mendukung program Transformasi Digital Kementerian Agama. “Insyaallah kegiatan monitoring ini merupakan langkah konkret Kemenag dalam mendukung visi Transformasi Digital yang bertujuan untuk menciptakan layanan publik yang lebih efisien, transparan, dan akuntabel melalui pemanfaatan teknologi informasi yang terintegrasi.” Pungkas Imron Awaludin Kasubag TU Kankemenag Kab. Wonosobo.(PS-WS/Sua)