Wisuda Santri Bertujuan Memberikan Pengukuhan

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Temanggung  Kepala Kantor Kementerian Kabupaten Temanggung yang diwakili oleh Kepala KUA Kecamatan Ngadirejo menghadiri kegiatan Wisuda Santri Tingkat Awaliyah angkatan ke- 13 Madin Ittihadul Fata,  Senin, (10/7) di Madin Ittihadul Fata Katekan, Ngadirejo, Temanggung.

Wisuda Santri tersebut, dihadiri oleh Anggota DPRD Kabupaten Temanggung dan undangan-undangan lainnya.

Kepala Madrasah Diniyah Ittihadul Fata dalam laporannya memaparkan bahwa peserta  wisuda  adalah santri Madrasah Diniyah Ittihadul Fata Awaliyah yang telah  menyelesaikan  jenjang  pendidikan belajar selama enam tahun dan dinyatakan lulus dalam Ujian Akhir Madrasah tahun pelajaran 2016/2017. Ujian Madin diselenggarakan dengan jenis mata pelajaran yang diujikan meliputi Alquran, hadits, tauhid, fiqih, tarikh Islam, tajwid, akhlak, bahasa arab, nahwu dan shorof. Beliau juga  menyerahkan kembali santri yang telah lulus dan diwisuda kepada orang tua/wali untuk meningkatkan pendidikan keagamaan baik di rumah maupun pada tingkat pendidikan yang lebih tinggi seperti Diniyah Tingkat Wustha dan Ulya.

Adapun “Tujuan diadakannya kegiatan Wisuda Santri ini adalah untuk memberikan pengukuhan terhadap santri  yang telah lulus dan  pemberian  Ijazah  atas  kelulusannya,” ungkapnya.

Ia berharap Ujian Akhir Madrasah Diniyah termasuk monitoring kegiatannya mendapatkan alokasi bantuan anggaran dari Kementerian Agama. “Kami juga berharap agar ijazah madin yang ditandatangani oleh Kepala Kantor Kementerian Agama bisa mendapatkan tambahan nilai saat pendaftaran penerimaan peserta didik pada sekolah formal,” harapnya.

Ketika dimintai keterangan terkait kendala yang dihadapi, beliau menjelaskan antara lain berkurangnya santri madin setelah kelas VI karena bertambahnya jam sekolah formal.  “Terlebih dengan adanya sekolah formal  yang kegiatannya sampai sore hari, maka berdampak pada santri Madin yang umumnya proses pembelajarannya berlangsung pada siang hingga sore hari,” pungkasnya.

Acara diakhiri dengan pembacaan Do’a yang dipimpin oleh Kepala KUA Kecamatan Ngadirejo, Muh Nasirun.(mn/sr/Af)