Boyolali – Teriknya matahari tidak menyurutkan semangat peserta Ajang Kompetisi Seni dan Olah Raga Madrasah (AKSIOMA) tingkat Provinsi Jawa Tengah dalam mengikuti upacara pembukaan siang ini (3/6). Halaman Asrama Haji Donohudan Boyolali yang menjadi pusat penyelenggaraan upacara pembukaan AKSIOMA dipenuhi ribuan orang yang terdiri dari siswa-siswi madrasah peserta AKSIOMA, official tim, panitia dan tamu undangan serta para crew pengisi hiburan.
Mengawali upacara pembukaan didahului dengan penampilan Drum Brass & Bugle Corps Pesantren Raudlatul Ulum Guyangan Trangkil Pati kemudian diikuti oleh deville kontingen dari 35 kabupaten/kota se-Jawa Tengah.
Upacara pembukaan dihadiri oleh Wakil Bupati Boyolali, Kepala Dinas Pendidikan dan Kepala Dinas Pemuda dan Olah raga Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, Kepala Kepolisian Resor Boyolali, Kepala Bidang Pendidikan Madrasah, Camat Boyolali dan 35 Kepala Kankemenag Kabupaten/Kota se-Jawa Tengah. Upacara dibuka secara resmi oleh Kepala Kanwil Kementerian Agama Provinsi Jawa Tengah Ahmadi.
“Lebih baik madrasah, madrasah lebih baik”, ucap Kakanwil mengawali sambutan dengan yel-yel andalan madrasah. “Oke”, serempak jawab para peserta upacara membalas yel-yel kakanwil.
Menurut Kakanwil, AKSIOMA merupakan kegiatan yang sangat baik, tepat dan strategis dalam upaya pembinaan generasi bangsa Indonesia yang berintelektual, beriman, kreatif dan sportif. Dukungan yang sungguh-sungguh dan komprehensif oleh semua pihak mutlak diperlukan guna kesinambungan ajang penyaluran bakat dan prestasi peserta didik madrasah.
Torehan prestasi yang diraih madrasah menjadikan besarnya animo masyarakat terhadap madrasah membuktikan bahwa madrasah sudah diminati dan makin dicintai masyarakat sebagai pilihan utama. “Saat ini madrasah bukan lagi sebagai alternative school melainkan sebagai pilihan utama ketika orang tua ingin menyekolahkan putra-putinya, bahkan banyak madrasah yang tidak dapat lagi menampung peserta didik ketika penerimaan peserta didik baru pada tahun ajaran seperti sekarang ini karena besarnya animo masyarakat”, ungkap Ahmadi.
Targetkan juara umum
Terkait pelaksanaan AKSIOMA tingkat provinsi ini, kakanwil optimis targetkan juara umum pada AKSIOMA tingkat nasional mendatang.
“Kita kenali potensi dan kemampuan dari para peserta baik bidang seni maupun olah raga, untuk itu maksimalkan diri dalam menorehkan prestasi terbaik pada AKSIOMA ini. Siapapun yang akan manjadi wakil nanti mari bulatkan tekad untuk meraih juara umum pada ajang AKSIOMA tingkat nasional di Palembang Sumatera Selatan yang akan datang”, tegas Kakanwil memberikan semangat kepada para peserta.
Selanjutnya Kakanwil didampingi tamu undangan melepaskan balon sebagai tanda AKSIOMA resmi dibuka, kemudian diisi hiburan berupa tarian dari MAN Babakan Tegal, Reog dari MTsN Wonogiri dan aksi Drum Brass & Bugle Corps Pesantren Raudlatul Ulum Guyangan Trangkil Pati. Adapun untuk kegiatan lomba baru akan dilaksanakan esok pagi. (gt)
