Wonogiri – Kantor Kementerian Agama Kabupaten Wonogiri menyalurkan bantuan berupa sembako untuk pondok pesantren di wilayah Kabupaten Wonogiri berupa beras, minyak goreng, gula, teh dan mie. Dana di himpun dari zakat dan infak pegawai Kemenag Wonogiri melalui UPZ, selain itu juga di berikan bantuan stimulan untuk program wajar dikdas pondok pesantren dan stimulan bantuan operasional untuk RA.
Acara di laksanakan pada hari rabu, 1 oktober 2014 langsung di drouping ke masing-masing pondok pesantren di wilayah Kabupaten Wonogiri dalam sambutannya Plt. Ka. Kankemenag Wonogiri H. Hidayat Maskur, S.Ag. MSI di damping Gara Syariah Fauzi Rohman Jauhari, S.Ag menyampaikan bahwa pondok pesantren telah terbukti memainkan peran sekaligus memberikan kontribusi penting dalam mencerdaskan kehidupan umat Islam, lembaga yang menjaga dan menyiapkan santrinya kuat iman dan akhlaknya, melihat kondisi sarana prasarana dan keadaan para santri di ponpes yang sangat terbatas maka perlu perhatian dari semua pihak, walaupun tidak banyak semoga bantuan dari Kemenag Wonogiri bisa memberikan manfaat kepada santri dan pengasuh dan membawa keberkahan kepada pegawai Kemenag.
H. Hidayat Maskur menambahkan “Walaupun dalam gerusan globalisasi pondok pesantren tetap eksis dan konsisten menyuguhkan sistem pendidikan yang komprehenship antara kekuatan fisik (jasmani) dan kebutuhan mental spiritual (rohani) sehingga output pesantren menjadi manusia yang sholeh dan cerdas pemikirannya”.
Kekuatan otak (perpikir) hati (keimanan) dan tangan (ketrampilan) merupakan modal untuk membentuk santri yang mampu mengimbangi perkembangan zaman. Menghadapi tantangan yang semakin komplek di lingkungan masyarakat, maka ponpes harus berani tampil mengembangkan dirinya seabagai pusat keunggulan jiwa jalan hidup yang lurus dan budi pekerti yang mulia.
Adapun 8 pondok pesantren yang mendapatkan bantuan antara lain : Ponpes Munzalam Mubaroka (Bulukerto), Ponpes Bairuna (Jatipurna), Ponpes Al Amanah (Jatisrono), Ponpes Darul Qur’an (Jatisrono), Ponpes Ar Ruqoyyah (Kismantoro), Ponpes Al Amanah (Sidoharjo), Ponpes Al Ibanah (Purwantoro) dan Ponpes Darul Hikmah (Purwantoro). (H. Mursyid & H. Heri)
