Pelaksanaan USBN Berjalan Baik dan Sesuai Harapan

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Banjarnegara – Agenda Nasional berupa Ujian Akhir Madrasah Berstandar Nasional (UAMBN) pada Madrasah  Aliyah(MA)  dan Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) se-Kabupaten Banjarnegara Tahun Pelajaran 2016/2017 kembali di gelar. Kegiatan  ini bertujuan mengukur capaian hasil belajar peserta didik satuan pendidikan sesuai pada akhir jenjang sesuai  standar kompetensi lulusan yang ditetapkan.

Untuk USBN PAI dilaksanan Senin (20/03)  mulai pukul 07.30 sampai 09.30 di SMA dan SMK di Kabupaten Banjarnegara.  Kementerian Agama kabupaten Banjarnegara telah membentuk Tim Monitoring pelaksanaan USBN PAI kabupaten Banjarnegara berjumlah 8 orang yang terdiri dari Pejabat Kankemenag, Pengawas dan staf Seksi PAI. Sesuai SK Monitoring, pelaksanaan untuk SMA bertempat di 8 lembaga dan SMK bertempat di 6 lembaga.

“Dari laporan monitoring, pelaksanaan USBN PAI di Kabupaten Banjarnegara berjalan lancar, tertib dan sesuai harapan,” disampaikan Kasi PAIS Sumarna pagi ini (21/03)  di ruang kerjanya.

Berdasar pantauan  Tim monitoring, Naskah soal untuk ujian  kali ini kondisi baik. Naskah soal juga  sesuai dengan kisi-kisi dan kelayakan soal sudah sesuai baik dari isi, konstruksi dan bahasa. Ketersesuaian dengan 17 kaidah penulisan soal juga terpenuhi.

Pelaksanaan USBN di Kabupaten Banjarnegara menggunakan 2 kurikulum  yang berlaku,dengan  perincian untuk 2 SMA menggunakan Kurikulum 2013 (Kurtilas) sedangkan lainnya menggunakan kurikulum 2016 / KTSP. Pada tingkat  SMK terdapat  1 SMK yang  menggunakan  Kurtilas, sedangkan lainnya menggunakan  KTSP.

Sumarna berharap, “pelaksanaan  USBN PAI benar-benar sukses,  baik sukses perencanaan, sukses pelaksanaan, sukses hasil dan tidak ketinggalan sukses laporan,” Imbuhnya. 

Soal yang dihasilkan Kementerian Agama pada ujian kali ini sudah sesuai dengan harapan  dari Kepala SMA/SMK dan Guru PAIS  di sekolah.  Tim  Monitoring  juga telah melaksanakan tugas monitoring ujian,  serta melaporkan hasilnya kepada Kepala kantor Kementerian Agama Kabupaten Banjarnegara.  (Nangim/Af)