Penyuluh Bagikan 150 Paket Alat Salat Kepada Mualaf

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Semarang – Pada bulan Ramadan 1438 H / 2017 M, Penyuluh Agama Islam PNS dan NonPNS Kecamatan Candisari Kota Semarang mengadakan kegiatan pembagian 150 paket alat salat kepada para mualaf. Kegiatan dilaksanakan di Masjid Jami’ Al Amanah Jomblang Barat Candisari Kota Semarang, Rabu (14/06).

Koordinator penyuluh agama Islam, Siti Wachidah sekaligus pembina Majelis Taklim Al Harokah menjelaskan bahwa Majelis Taklim Al Harokah sebagai salah satu wadah pembinaan para muallaf dibentuk oleh para penyuluh agama Islam Kementerian Agama Kota Semarang sejak bulan Juni 2015. Beranggotakan 50 orang gabungan dari 2 kecamatan di Kota Semarang, Candisari dan Semarang Tengah.

“Lembaga pendidikan keagamaan nonformal ini merupakan binaan para penyuluh agama Islam yang bertugas memberikan tuntunan keseharian mualaf. Kegiatan rutin majelis taklim tiap 2 bulan sekali mengadakan kajian Islam dengan mengundang narasumber dari luar, bertempat secara bergiliran di 2 kecamatan tersebut,” papar Wachidah.

Ia menjelaskan, penyuluh yang bertugas di wilayah Kecamatan Candisari dan Semarang Tengah saat ini masing-masing berjumlah 8 orang. Kesemuanya merupakan pendamping majelis taklim ini. Ditambahkan, Al Harokah telah melaksanakan berbagai kegiatan dan menjalin kerjasama dengan berbagai pihak antara lain Mualaf Center Indonesia (MCI) dan Yayasan Baitul Maal BRI.

Dengan adanya majelis taklim, disamping sebagai wadah bagi mualaf untuk menjalin komunikasi, juga sebagai sarana penguatan mental, fisik serta ekonomi. “Program ke depan insya Allah MT Al Harokah akan membentuk koperasi guna memperkuat perekonomian jamaahnya,” ujarnya.

Sementara itu Santoso, Ketua YBM BRI mengungkapkan, kegiatan ini selain menjadi sarana silaturahmi antar mualaf, juga dapat membantu meningkatkan ketaqwaan kepada Allah SWT guna memperkokoh keimanan mereka. Ia berharap kegiatan ini terus berlanjut dan dari yayasan bersedia bekerjasama dengan memberikan kontribusi yang diperuntukkan kepada para mualaf.

Hal senada juga disampaikan oleh Jagarin, ketua takmir masjid Jami’ Al Amanah. Pihaknya merasa bangga dan senang, masjidnya dijadikan tempat sarana dakwah dan pembinaan para mualaf. Ia menyampaikan terima kasih kepada YBM sebagai donatur kegiatan ini dan kepada para penyuluh yang menggunakan masjid sebagai tempat syi’ar Islam agar tidak sepi dari dakwah.

Kegiatan pembagian paket alat sholat bekerjasama dengan Yayasan Baitul Maal BRI Kantor Wilayah Semarang dengan tema Berbagi Syi’ar Rakyat Indonesia. Wachidah berharap kegiatan ini menjadi perhatian bagi masyarakat Islam di tengah kurang diliriknya para mualaf oleh muzaki, meskipun masuk dalam 8 ashnaf. Paket alat salat yang dibagikan berisi sajadah, sarung, mukena dan Al Quran yang dapat dipakai untuk beribadah salat lima waktu.

Pada Sabtu (17/06) 15 anggota majelis taklim Al Harokah juga menerima bantuan sembako dari masjid Baiturrahman Simpanglima Semarang.(syrf-ch/gt)