Tutup Rangkaian HAB ke-73, Kemenag Banjarnegara Tasyakuran

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Banjarnegara – Hari Amal Bhakti (HAB) ke-73 Kementerian Agama RI tahun ini, Kementerian Agama Kabupaten Banjarnegara menggelar berbagai kegiatan yang juga melibatkan keluarga Kemenag Banjarnegara seperti madrasah, KUA Kecamatan, guru, dan siswa dan seluruh pegawai. Puncaknya dengan dilaksanakannya acara Tasyakuran. Mengambil tempat di Golden Room Hotel Surya Yudha Banjarnegara, Selasa ini (08/01). Kegiatan bertujuan meningkatkan penghayatan peran Kementerian Agama yang bersih melayanai dan silaturrohmi Kementerian Agama Kabupaten Banjarnegara dalam rangka HAB ke-73 tahun 2019.

Hadir Bupati Banjarnegara, Forkompinda, DPRD Kabupaten, Tokoh masyarakat, Ormas Islam, FKUB, jajaran Kementerian Agama Kabupaten Banjarnegara, Kepala KUA, Kepala Satker, Pengawas, Kepala Madrasah Negeri dan Swasta, IGRA, Dharmawanita Persatuan dan Karyawan-karyawati Kankemenag Kabupaten Banjarnegara yang berjumlah lebih dari 400 orang.

Kepala Kantor Kankemenag Banjarnegara, H. Masdiro menyampaikan, bahwasanya Kementerian Agama telah banyak menerima penghargaan dari segi layanan, pelaporan kegiatan dan anggaran. Termasuk pembangunan infrastruktur, contohnya pembangunan 13 Gedung Mansik Haji dan Balai Nikah dan ini termasuk terbanyak dalam skala nasional untuk Kemenag Kabupaten Banjarnegara.

“Semua ASN Kemenag bekerja dan berpartisipasi dengan semangat reformasi birokrasi. Hikmah pelaksanaannya adalah dengan diketahui masyarakat terkait eksistensinya dalam bidang agama dan keagamaan, juga membantu pemerintah dalam pembinaan dan pelayanan masyarakat,” ucap Masdiro.

Sedangkan Bupati Banjarnegara, Budhi Sarwono dalam sambutannya menyampaikan selamat, dan menyampaikan terima kasih atas peran serta Kementerian Agama Kabupaten Banjarnegara dalam kerjasama dan kontribusinya mewujudkan visi Banjarnegara yang sejahtera dan bermartabat.

“Senantiasa 5 budaya kerja Kementerian Agama untuk dipertahankan, dan bisa diterapkan oleh selain Kementerian Agama,” ungkap Budhi Sarwono.

Bupati berharap, kepercayaan umat jangan di khianati dengan perbuatan yang tidak terpuji.

“Dirgahayu Kementerian Agama RI ke-73, semoga Tuhan memberkati kita semua,” pungkasnya.

Sebagai Kepala Pemerintahan Daerah, Bupati menerima tumpeng sebagai simbol tasyakuran dari Kepala Kankemenag Banjarnegara. Kegiatan di tutup dengan tausiyah oleh KH. Cholid Badruzzaman, mantan pejabat purna tugas dari Kantor Kankemenag Kabupaten Banjarnegara. (Nangim/Sua)