081128099990

WA Layanan

08.00 - 16.00

Senin - Jumat

Farid Sidak Layanan KUA Implementasikan 5M

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Wonosobo – Kakankemenag Kabupaten Wonosobo menguatkan komitmen ASN untuk berpartisipasi secara aktif gerakkan 5 M kepada masyarakat melalui berbagai kesempatan. Kali ini beliau lakukan inspeksi mendadak pada elemen tingkat Kecamatan yaitu KUA Kecamatan Kaliwiro, dalam kesempatan ini beliau memeriksa himbauan dan layanan seperti apa saja yang telah diberikan oleh KUA tersebut kepada masyarakat lingkungan Kecamatan Kaliwiro, dalam kunjungan mendadaknya ia juga memberikan edukasi protokol kesehatan pencegahan Covid-19 dengan bijak, tepat bil hikmah wal mau'idhatil hasanah. 16/2

 Langkah gerak bersama ini merupakan ikhtiar dan nyata mampu implementasi Gerakan 5M Covid-19 pada lingkungan Kantor Urusan Agama Kabupaten Kaliwiro tentunya untuk dapat terlindungi dan segera terbebaskan dari pandemi. Kegiatan ini akan dilakukan Ahmad Farid pada lima belas KUA se Kabupaten Wonosobo, dan akan dilakukan secara acak, baik lokasi maupun waktunya.

Nasmin, selaku Koordinator Pengendalian pada Tim Satgas Covid19 Kankemenag Kab. Wonosobo yang juga selaku Analis Kepegawaian sampaikan bahwa kegiatan ini dalam rangka penguatan implementasi nilai-nilai 5M yang telah digaungkan oleh Kementerian Agama.

“kegiatan yang Kepala Kantor Kemenag lakukan ini telah melalui rapat kecil, hal ini diharapkan menjadi catatan penting penguatan ASN di setiap lini di Kantor Kemenag Wonosobo dalam menyikapi dan melaksanakan 5M yang nantinya ASN mampu menjadi tauldan penerapannya di tengah masyarakat,” jelas Nasmin

Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Wonosobo Ahmad Farid dalam kunjungan di KUA Kecamatan Kaliwiro kali ini dilakukan sendiri, beliau sampaikan bahwa dengan kunjungan semacam ini mampu mendapatkan informasi data yang valid dan reliable tentang penerapan protocol 5M yang sedang digiatkan di lingkungan Kementerian Agama.

“Saya bukan mau kagetin dengan datang tiba-tiba, harapannya penerapan protokol 5M ini apakah sudah dilakukan betul-betul, saya perlu lihat langsung sampai dengan setingkat layanan di tiap Kecamatan, di KUA Kaliwiro ini alhamdulillah sudah menerapkan Protokol 5M baik pemasangan himbauan 5M, pelaksanaan pribadi ASN, maupun sampai dengan pelayanan kepada masyarakatnya, kami berharap KUA Kaliwiro dapat  bertahan menerapkan protokoler 5M ini, dan terus tingkatkan publikasi dan himbauan kepada masyarakat,” ungkap Farid.

Makna gerakan 5M protokol kesehatan adalah sebagai pelengkap aksi 3M. yaitu:

1. Memakai Masker,

2. Mencuci Tangan, pakai sabun dan air mengalir,

3. Menjaga Jarak,

4. Menjauhi Kerumunan, serta,

5. Membatasi Mobilisasi dan interaksi.

Gerakan ini telah dicanangkan dan tampak geliat gerakannya di KUA Kecamatan se Kabupaten Wonosobo. Kepala KUA bersinergi dengan seluruh komponen masyarakat sukseskan gerakan ini.  Saat ijab qabul misalnya, dengan adanya pembatasan jumlah yang hadir, pengantin, wali nikah, saksi dan petugas pegawai pencatat nikah atau penghulu harus memakai masker dan sarung tangan serta mengatur jarak.

Demikian pula layanan di KUA, semua pegawai dan pengunjung pengguna layanan KUA diwajibkan menerapkan protokol kesehatan yang ketat demi cegah Covid-19. Pada setiap  KUA disediakan tempat cuci tangan, hand sanitazer dan alat pengukur suhu tubuh untuk memastikan pegawai KUA dan masyarakat pengguna layanan berdisiplin protokol kesehatan. PS_WS/qq