Pelaksanaan Ujian Madrasah, Wali Siswa Dihimpau Tidak Khawatir

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Banjarnegara – MIN 1 Banjarnegara menggelar kegiatan Sosialisasi SE. Dirjen Pendis Nomor B-298/DJ.I/PP.00.02/2021 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Kelulusan dan Kenaikan Kelas, juga SK. Dirjen Pendis Nomor 752 Tahun 2021 tentang POS Ujian Madrasah Tahun Pelajaran 2020/2021, kepada wali siswa kelas VI.

”Dua hal ini sangat penting disosialisasikan, mengingat tahun ini Ujian Nasional ditiadakan dikarenakan kondisi pandemic Covid-19 yang masih mewabah,” ucap Kepala madrasah Tuslam

Kegiatan Sosialisasi yang terlaksana Sabtu (13/03) dimulai tepat jam 09.10 WIB dan dihadiri pula oleh Pengawas Pendidikan Madrasah (Penmad) Kecamatan Purwareja Klampok-Musrin dan

Dalam sambutannya Kepaala MIN 1 Banjarnegara berpesan, walaupun Ujian Nasional ditiadakan, diharapkan orang tua/wali siswa tetap mengarahkan dan memotivasi putra-putrinya untuk senantiasa meningkatkan belajar tak lupa untuk selalu berdoa disetiap waktu dan utamanya setelah shalat.

Sementara Pengawas Penmad menyatakan walaupun pelaksanaan ujian madrasah dilaksanakan masih dalam kondisi pandemic Covid-19 namun diharapkan madrasah tetap dapat melaksanakan Ujian Madrasah dengan sebaik-baiknya, dari segi administrasi Ujian Madrasah, sarana dan prasarana serta berpedoman pada POS UM yang ada.

“Tidak lupa untuk ketet menerapkan protokol kesehatan, sehingga pelaksanaan Ujian Madrasah berjalan tertib dan aman, sukses persiapan, sukses pelaksanaan serta sukses pelaporannya,” terangnya.

Saat sesi musyawarah komite yang dipimpin ketua komite Rasiadi Nur Wahyono, membahas kesiapan wali siswa untuk mendampingi putra-putrinya dengan berbagai kebutuhan siswa dari persiapan, pelaksanaan, hingga paska Ujian Madrasah, baik menyangkut kebutuhan fisik maupun psikis anak.

Ada tiga masukan  dari peserta rapat, yang ketiganya menyoroti pelaksanaan Ujian Madrasah. Mereka kurang setuju Ujian Madrasah dilaksanakan, karena pembelajaran tidak maksimal hanya melalui daring, tidak ada tatap muka dengan guru kelas.

Menanggapi masukan peserta kepala madrasah menyampaikan kepada peserta rapat agar tidak perlu khawatir, karena materi yang disampaikan guru adalah hanya pada materi esensial dan ada kisi-kisi soal. “Hal yang paling penting saat ini adalah memberi semangat kepada putra putri kita dan senantiasa do’akan dan terus damping putra-putri kita innsyaa Allah semua akan berjalan lancar,”  pungkasnya (Ts/mnh).