Banjarnegara – Senin, (20/9/21) Madtsansa (MTs N 1 Banjarnegara) melaksanakan PTS (Penilaian Tengah Semester) secara serentak yang diikuti oleh siswa/siswi baik kelas 7,8,9. Kegiatan ini berlangsung secara daring dan sesuai agenda kalender pendidikan tahun pelajaran 2021/2022.
Proses pelaksanaan PTS berlangsung dari rumah dengan menggunakan fitur Google Form yang sudah disiapkan oleh pihak panitia Madtsansa. Adapun kendala bagi siswa/siswi yang tidak bisa mengerjakan PTS di rumah, alternatifnya pihak panitia menyediakan ruang Laboratorium Komputer sebagai penunjang untuk mengerjakan PTS di Madrasah.
Untuk jadwal di hari Senin, mapel yang diujikan yaitu Bahasa Indonesia, Al Qur’an Hadits, serta Akidah Akhlak. Kemudian untuk pelaksanaaan PTS dimuali dari jam 07.30-11.45 WIB. Saat dijumpai di Laboratorium Komputer, ada beberapa siswa/siswi Madrasah yang memiliki kendala dalam mengerjakan PTS. Salah satunya Roifah Zahro siswi dari kelas 7B, dirinya terpaksa mengerjakan PTS di Madrasah lantaran memiliki kendala.
“Iya, saya mengerjakan PTS di Madrasah karena Handphone saya sedang diperbaiki. Jadi kalau ada apa-apa mengenai informasi, bisa di share lewat Handphone Ayah saya. Ketika Handphone Ayah saya di pakai di jam kerja, alternatifnya saya mengerjakan PTS di Laboratorium Komputer Madrasah,” ujar Roifah siswi kelas 7B.
Kendati demikian, semangat dan antusias para peserta didik tidak menghalangi kendala-kendala yang tengah dihadapinya.
“Walaupun Handphone saya masih diperbaiki, saya masih tetap terus belajar. Karena belajar tidak harus melalui Handphone saja. Masih ada modul, maupun buku paket.” tambah Roifah.
Di sisi lain, Roifah mengaku telah mempersiapkan diri dalam menghadapi PTS. Salah satunya dengan berlatih mengerjakan bank soal pilihan ganda berbasis HOTS. Dirinya mengaku bahwa dengan belajar sebelum PTS dilaksanakan akan membuahkan sebuah hasil yang diinginkan.
“Saya percaya jika belajar dan berlatih jauh-jauh hari akan membuahkan sebuah hasil yang maksimal. Dengan terbiasa mengerjakan soal-soal pilihan ganda membuat otak saya jadi terlatih, selain itu, saya juga harus pandai mengatur waktu antara mengerjakan tugas, belajar, dan bermain.” tutup Roifah. (ran/ak/rf)
