Cegah Kenakalan Remaja Dengan Belajar di Madrasah

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Banjarnegara – Seiring modernnya zaman, kenakalan remaja semakin merajalela. Tidak hanya di kota-kota besar saja, namun kenakalan remaja kian merambah ke daerah-daerah kecil, tidak terkecuali Banjarnegara. Faktor yang mendorong maraknya kenakalan remaja adalah kondisi pandemi. Salah satu dampak pandemi bagi remaja atau anak seusia sekolah adalah tidak adanya kegiatan untuk mengisi waktu luang. Kenakalan remaja ini harus dicegah. Demikianlah sambutan Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Banjarnegara, Agus Suryo Suripto saat acara Rapat Pleno Komite Madrasah, Kamis, (23/9).

Salah satu bentuk pencegahan kenakalan remaja adalah dengan memberi kegiatan-kegiatan positif bagi anak. MTs Negeri 1 Banjarnegara, sebagai lembaga pendidikan di bawah naungan Kementerian Agama memiliki beberapa program baik intrakurikuler maupun ekstrakurikuler yang dijalankan untuk memenuhi kegiatan siswa-siswinya. Beberapa program tersebut adtara lain kelas tahfidz, kelas riset, ekstakurikuler tahfidz, ekstrakurikuler vokal, dan lain sebagainya.

Dalam rapat pleno wali murid kelas 8 dan 9 MTs Negeri 1 Banjarnegara, Suryo juga menyampaikan bahwa dengan kegiatan-kegiatan yang positif seperti ekstrakulikuler dapat mencegah anak masuk dalam kenakalan remaja.

“Di MTs Negeri 1 Banjarnegara ini dengan adanya kegiatan-kegiatan ekstrakurikuler dan kegiatan-kegiatan lain insyaallah anak akan terhindar dari kenakalan remaja. Berdasarkan berita-berita yang tersebar di media sosial maupun media yang lain bahwa anak-anak yang nakal itu tidak ada anak yang sekolah di madrasah. Hal tersebut karena apabila anak-anak yang sekolah di madrasah dibekali dengan ilmu agama yang mumpuni, ilmu akhlak, ilmu akidah dan lain sebagainya,” paparnya.

Selain itu, Suryo juga menyampaikan dengan menyekolahkan anak di madrasah maka dapat menjadi jalan ke surga bagi orang tua anak. Di madrasah, anak diajarkan untuk berbakti kepada orang tua, selalu mendoakan orang tua. Dengan selalu berbakti dan mendoakan orang tua, harapannya orang tua akan selalu mendapat pahala yang mengalir karena salah satu amal yang tidak akan terputus adalah anak soleh yang selalu mendoakan orang tuanya. (rin/ak/rf)