Tingkatkan Kompetensi, Guru MAN 1 Banjarnegara Ikuti Diklat PKB-MGMP

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Banjarnegara – Sebanyak Empat belas guru MAN 1 Banjarnegara mengikuti Diklat PKB (Pengenmbangan Keprofesian Berkelanjutan). Keempat belas guru meliputi mapel Bahasa Indonesia, bahasa Inggris, BK, matematika, biologi dan ekonomi. Kepala madrasah, Sunaryo  dalam keterangnnya menjelaskan bahwa kegiatan ini dilaksanakan dalam bentuk MGMP dan MGBK. (Selasa,26/10)

“Diklat mapel dilaksanakan dalam bentuk kegiatan MGMP/MGBK untuk mapel yang mendapatkan Block Grant. Dengan demikian kegiatan dilaksanakan sesuai dengan jadwal masing-masing MGMP/MGBK. Hanya saja ada satu materi yang wajib disampaikan oleh pejabat Kemenag yaitu Toleransi keberagaman,” jelasnya

“Selebihnya dari materi tersebut diisi oleh Fasilitator daerah (Fasda) sebagai nara sumber. Karena materi-materi lainnya terkait dengan Unit Pelajaran (UP) yang diajukan oleh masing-masing Pokja MGMP,” imbuh Sunaryo

“Saya berharap dengan diklat PKB, guru MAN 1 Banjarnegara akan meningkat kompetensi paedagogik dan kompetensi profesionalnya. Yang pada akhirnya akan meningkatkan hasil AKG serta meningkatkan hasil pembelajaran siswa,” pungkasnya

Sigit Sugiyanto, Fasda BK menyampaikan pola pelaksanaan diklat MGMP/MGBK adalah in-on-in.

 “Diklat PKB-MGMP yang berlangsung delapan pekan dan berakhir pada bulan November dilaksanakan dengan pola in-on-in. Dalam kegiatan diklat ini mengangkat dua Unit Pembelajaran (UP) . Setiap UP dilaksanakan pola in-on-in. Pada kegiatan in-1 peserta mendapat materi UP dan merancang pembelajaran untuk on. Selanjutnyapada kegiatan on, paserta praktik mengajar dikelasnya.Sedangkan in-2 adalah refleksi atas kegiatan on,” ungkapnya

Dengan pola ini, diklat ini akan efektif sebagai tempat belajar, sumber belajar, wadah komunikasi, pembinaan peningkatan profesi dan karir guru MA yang terarah, terukur dan berkelanjutan. (swh/ak/rf)