Panitia Pesta Siaga Kwarcab Banjarnegara Gandeng Guru MTs N 2 Jadi Juri Ketakwaan

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Banjarnegara – Pesta Siaga tingkat Kwarcab Banjarnegara yang diselenggarakan di Politeknik Banjarnegara pada hari Kamis, (17/3) melibatkan banyak pangkalan sekolah baik tingkat SMP/MTs maupun SMA/SMK/MA, dalam pengambilan Dewan Juri karena yang akan dinilai adalah peserta didik dari SD/MI. Koordinator Kegiatan Pesta Siaga Sugeng Wiyono memberikan penjelasan terkait dengan kegiatan tersebut.

“Kami mengambil Dewan Juri dari Pangkalan tingkat SMP/MTs maupun agar netralitas dalam penilaian tetap terjaga dan benar-benar mengambil yang sesuai dari segi keilmuannya. Selain netralitas bisa tetap terjaga, Panitia mengambil dari SMA/SMK/MA maupun SMP/MTs agar juri benar-benar menguasai materi, seperti Bidang Ketakwaan diambil dari MTs Negeri 2 Banjarnegara yang mengampu mata pelajaran Agama sehingga ahli di bidang tersebut,” jelasnya saat ditemui di ruang panitia.

Wiwi Sugi Astuti koordinator kegiatan Pesta Siaga Barung Putri menambahkan terkait dengan Juri Pesta Siaga.

“Panitia mengambil Juri dari sekolah tingkat atas baik SMP maupun MTs agar netralitas tetap terjaga dan tidak ada unsur subjectivities karena mereka tidak mengenal Barung yang dinilai,” ucapnya.

Nur Farida yang telah menjadi Pengurus Kwarran Banjarnegara dalam beberapa periode ini adalah guru MTs Negeri 2 Banjarnegara, yang setiap tahunnya selalu diminta untuk menjadi juri di kegiatan Pesta Siaga. Pada tahun ini ditempatkan di bidang Ketakwaan sesuai mata pelajaran yang diampu di MTs Negeri 2 Banjarnegara yaitu Mapel Pendidikan Agama Islam bidang Akidah Akhlak.

“Saya menjadi juri di bidang ketakwaan sesuai dengan mata pelajaran yang saya ampu yaitu mata pelajaran Pendidikan Agama Islam sehingga hal ini memudahkan saya dalam memberikan penilaian dalam kegiatan ini,” pungkasnya setelah selesai melaksanakan tugas pada kegiatan Pesta Siaga. (nf/swp/rf)