Lestarikan Bahasa Indonesia, 3 Siswa bawa pulang Medali di Event National Science 3.0

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Banjarnegara – Dalam kedudukannya sebagai bahasa nasional, bahasa Indonesia telah menjalankan fungsi-fungsi yang diembannya. Apa yang harus dilaksanakan adalah peningkatan peran dan fungsi bahasa Indonesia. Oleh karenanya, melalui pembimbing Rizky Nur Farida dan juga Risky Arbangi Nopi terus mendorong para anak didiknya mengikuti berbagai event khususnya mapel Bahasa Indonesia.

Terbukti pada Jumat, (13/5/22) sebanyak tiga siswi MTs N 1 Banjarnegara memborong tiga medali pada ajang National Science and Social Competition 3.0 mapel Bahasa Indonesia. Dari ketiga siswi tersebut adalah Safira Sari meraih medali perak, dan dua medali perunggu diraih oleh Devi Sifana Fadhila dan Apsari Intan Palupi.

Dalam proses mendapatkan medali ini, tentu ketiga siswa MTs N 1 Banjarnegara giat berlatih dan mengasah kemampuan diri. Disisi lain, Safira Sari salah satu peraih medali perak juga intens melakukan bimbingan dengan guru Bahasa Indonesia di madrasah saat pengembangan diri atau pada jam istirahat.

Selain mengikuti event mapel Bahasa Indonesia, tentunya siswa siswi MTs N 1 Banjarnegara secara sadar telah turut serta meningkatkan fungsi Bahasa Indonesia sebagai lambing harga diri bangsa Indonesia.

“Sebab, Bahasa Indonesia telah membuktikan kemampuannya bukan sekedar sebagai Bahasa pengantar kependidikan di tingkat lembaga kependidikan dasar dan menengah, tetapi sebagai sarana penyebaran ilmu pengetahuan serta alih pengetahuan.” tandas Rizky Nurfarida selaku pembimbing Bahasa Indonesia.

Menurutnya, sikap positif terhadap bahasa Indonesia harus terus ditingkatkan. Sikap berbahasa mengandung keterpaduan antara sikap menghormati dan memuliakan secara nyata terhadap suatu bangsa Indonesia. Hal ini sekaligus akan sejalan dan setara dengan peningkatan dan mempertinggi harkat martabat bangsa dan negara Indonesia tercinta melalui idealisme bahasa Indonesia. (ran/ak/rf)