MTsN 4 Banjarnegara Bagikan Hadiah untuk Para Juara

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Banjarnegara – MTsN 4 Banjarnegara membagi-bagikan hadiah kepada para siswa pemenang lomba dalam rangka Pesantren Ramadan yang lalu pada hari Kamis (12/5), usai acara halalbihalal yang digelar bersama siswa di hari pertama masuk sekolah. Pembagian hadiah berupa sejumlah uang dilakukan di lapangan utama madrasah, dan diserahkan oleh salah satu panitia lomba yaitu Farid Alfarisi.

Adapun rincian lomba dan para juaranya adalah Fitri Maulida kelas 8B,  Danisa kelas 7A, Jessika kelas 8A, masing-masing sebagai juara 1,2, dan 3 kultum putri. Adapun untuk lomba kultum putra, sebagai juara 1, 2, dan 3 adalah Bintang Sakti JW kelas 8B, Bangkit (8A), dan A. Zaki (8B).

Sedangkan untuk lomba tahfidz putri sebagai juara 1, 2, dan 3  berturut-turut adalah Rosita (7B), Fadiya Syafiqo (8A), dan Mega Cahya Wulandari (7A) . Untuk tahfidz putra, pemenangnya adalah Ahsan Hendra (7B), Dhamar Jati (8C) dan Ananda Roby (8A).

Selain lomba kultum dan tahfidz, adapula lomba poster digital dan  video kreatif ucapan Idul Fitri. Pemenang lomba poster digital  adalah Rasya Syauqi H., kelas 8B (juara 1), Ayumna Wahyu KH., kelas 7B (juara 2), Winggi Aurella Sahasika kelas 8A (juara 3). Sedangkan lomba video kreatif berturut-turut juara 1, 2, dan 3 adalah Rasya Syauqi kelas 8B, Rizqika kelas 7A, dan Alfa Maulidatun kelas 7C.

Menurut Taufik, pembina keagamaan MTsN 4 Banjarnegara, hadiah yang diberikan kepada para juara sebagai wujud penghargaan madrasah kepada para siswa yang juara, sekaligus sebagai motivasi agar siswa lebih semangat lagi untuk berlomba dan meraih prestasi.

“Hadiah memang tidak seberapa nilainya, namun bisa sebagai motivasi kepada siswa untuk lebih semangat lagi belajar dan berprestasi,” ujar Taufik.

Sebagai catatan, lomba poster digital dan lomba video kreatif ucapan Idul Fitri dilaksanakan saat liburan akhir Ramadan. Lomba dimaksudkan untuk mengisi waktu luang para siswa saat liburan. Untuk lomba video kreatif ucapan Idul Fitri, salah satu bentuk penjuriannya adalah dengan mengirimkan hasil karyanya saat Idul Fitri kepada para guru yang dipilih siswa.

“Tugas dimaksudkan sebagai saran silaturahmi atau halalbihalal siswa dengan guru dalam bentuk visual dan atau audio visual, juga  untuk mengisi waktu luang siswa dengan berkreasi membuat poster atau video,” jelas Taufik saat dimintai penjelasan tentang latar belakang lomba poster dan video kreatif. (ak/rf)