Banjarnegara – Penyuluh Agama Islam Fungsional (PAIF ) bersama keluarga besar Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Madukara sejumlah 14 orang yang terdiri dari Paif, Staff KUA, dan Penyuluh Agama Islam Non PNS menerima suntik vaksin Covid-19 tahap yang ke tiga (Booster). Kegiatan vaksinasi Booster ini dilakukan di Puskesmas Madukara 1, Kamis, (24/2/22)
Kegiatan ini diselenggarakan oleh Puskesmas Madukara 1. Amir Kepala Puskesmas Madukara 1 menyatakan bahwa kegiatan vaksinasi Covid-19 saat ini adalah vaksinasi Booster tahap ke tiga setelah dua tahapan kegiatan vaksinasi Covid-19 diselesaikan pada tahun 2021. Lebih lanjut Amir menegaskan bahwa Pemerintah sangat mendorong vaksinasi Covid-19 ini guna mencegah penyebaran Covid-19 yang telah terjadi hampir tiga tahun terakhir ini.
“Hari ini adalah penyuntikan tahap ketiga vaksin Booster untuk seluruh pelayan publik meliputi ASN PNS dan Non PNS (KUA, Kantor Kecamatan, Polsek, Koramil) yang bertugas di Kecamatan Madukara, dan masyarakat umum serta Jejaring Puskesmas Madukara 1, di mana vaksinasi Covid-19 dua tahap pertama telah diselesaikan di tahun 2021. Untuk vaksinasi tahap ketiga (Booster) harus dilakukan minimal setalah 6 bulan sejak penyuntikan yang kedua. Untuk jenis dan dosis vaksin masih sama dengan tahap pertama yaitu menggunakan Vaksin astra Zeneca,” terangnya.
Amir berharap semoga dengan vaksinasi ini, pandemi ini cepat selesai, beliau juga menginformasikan kepada seluruh peserta vaksinasi, agar tidak panik apabila ada gejala seperti pusing dan ngantuk berat, hal tersebut merupakan efek biasa dan cukup dibawa istirahat dan apabila ada gejala yang berlebih akan dirujuk ke Unit Gawat Darurat (UGD) RSUD Banjarnegara.
Lebih lanjut Amir menyampaikan bahwa selain pelayanan vaksinasi booster tahap tiga bagi pelayan publik juga melayani masyarakat umum yang akan melaksanakan vaksinasi covid-19 tahap awal atau tahap kedua. “Hari Jumat ini target kami melayani 500 orang untuk vaksin sampai pukul 11.00, jika memang banyak masyarakat yang berminat maka akan kita layani sampai sore,” tambahnya
Sementara itu kepala KUA Madukara Mukhijab menyatakan rasa terima kasih kepada Pemerintah melalui Puskesmas Madukara 1 yang telah mengusahakan vaksinasi untuk masyarakat, terutama tenaga / petugas kesehatan dan petugas pelayan publik seperti ASN di Kemenag.
“Petugas pelayan umum sangat sering dan dipastikan berinteraksi dengan masyarakat, oleh karenanya vaksinasi Covid-19 memang harus didahulukan, semoga dengan vaksinasi ini, seluruh ASN yang bertugas melayani publik baik di KUA atau di instansi lain di Kecamatan Madukara tidak ada yang terpapar virus Covid-19 ini. Harapan kami setelah vaksinasi ini kasus positif Covid-19 terus menurun dan pandemi segera berakhir,” jelasnya.
Mukhijab juga mengajak kepada seluruh ASN di Kecamatan Madukara untuk tetap mematuhi dan menerapkan protokol kesehatan pada setiap melakukan aktivitas pelayanan walaupun telah mendapatkan vaksinasi, karena meskipun telah mendapatkan vaksinasi masih ada kemungkinan untuk terpapar virus Covid-19, oleh karenanya sebagai wujud usaha lebih lanjut setalah vaksinasi adalah dengan tetap menjaga dan menerapkan protokol kesehatan sampai pandemi ini benar-benar dinyatakan selesai oleh yang berwenang. (Aho/ak/rf)