Batang – Siswa MA Sunan Kalijaga Bawang baru-baru ini menorehkan prestasi yang cukup membanggakan pada ajang kompetisi Pra-KSM (Kompetisi Sains Madrasah) tingkat Provinsi Jawa Tengah yang diselenggarakan oleh Pusat Olimpiade Sains Indonesia (POSI) bekerja sama dengan Kantor Wilayah Kementerian Agama secara daring pada Sabtu (14/05) yang lalu.
Kepala MA Sunan Kalijaga Bawang Ahmad Munir dalam keteranganya menyampaikan apresiasi kepada para peserta didiknya yang telah mengikuti ajang Pra-KSM, khususnya mereka yang telah berhasil meraih juara. Menurutnya prestasi ini cukup membanggakan, karena meski mereka belajar di madrasah yang berada lereng Gunung Prau Bawang Kab. Batang, namun mampu bersaing dengan siswa-siswa dari MA negeri maupun swasta dari seluruh wilayah Jawa Tengah.
“ Sungguh saya bangga dan memberi apresiasi yang tinggi pada para siswa yang telah berprestasi pada ajang Pra-KSM kali ini, meskipun mereka hanya bersekolah di madrasah pegunungan namun semangatnya tidak kalah dengan sekolah di kota,” kata Ahmad Munir.
Dia juga memberikan apresiasi kepada guru mapel yang telah membimbing anak-anak sehingga memiliki kemampuan akademis yang membanggakan.
“ Tidak lupa saya mengucapkan terimakasih dan penghargaan yang tinggi pada para guru mapel yang telah sabar dan tekun membina dan mendampingi para siswa yang ikut kompetisi sehingga mereka meraih prestasi yang cukup membanggakan ini,” tambahnya.
Ahmad Munir berharap prestasi ini akan menambah semangat para pendidik dan peserta didik untuk terus meningkatkan kualitas proses pembelajaran, sehingga ke depan akan lebih banyak lagi prestasi yang diraih oleh para siswa.
“ Prestasa kali ini sekaligus menjadi kado indah menjelang diperingatinya Hari Lahir Ke-40 MA Sunan Kalijaga Bawang yang nanti jatuh pada tanggal 26 Mei 2022, semoga kedepan akan menambah semangat para guru dan siswa sehingga banyak prestasinya lagi,” tegasnya
Sementara itu Afandi wakil kepala bidang kesiswaan MA Sunan Kalijaga Bawang dalam keterangannya mengatakan bahwa keikutsertaan peserta didik dalam kompetisi ini untuk mempersiapkan diri mengikuti ajang Kompetisi Sains Madrasah serta untuk menambah pengalaman siswa dalam ajang kompetisi akademis, sehingga pada saat dilaksanakan KSM mereka sudah mempunyai gambaran model soal yang akan keluar saat kompetisi.
“ Keikutsertaan kita diajang ini selain memberikan pemanasan pada para Siswa untuk maju di ajang KSM, juga memberikan pengalaman kususnya gambaran nyata dari soal-soal yang akan keluar di KSM itu,” jelasnya.
Dia menambahkan siswa yang memperoleh prestasi pada ajang Pra-KSM ini adalah Rajib (kelas X) meraih medali perak pada cabang Biologi, Vera dan Mundakiroh (Kelas XI) meraih medali Perunggu pada cabang kompetisi Kimia. (UR/IR/Zy_humas/rf)
