Rembang – Panitia pemberangkatan haji 1443 H/2022 Kemenag Rembang menggelar rapat persiapan pemberangkatan pada Senin (6/6/2022). Rapat ini digelar menjelang pemberangkatan kloter 9 pada Rabu (8/6/2022) dan kloter 10 pada 9 Juni 2022.
Rapat dipimpin oleh Kepala Sub Bagian Tata Usaha, Moh. Mukson dan Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kemenag Rembang, Zuhri. Seluruh panitia dan pendamping bis diberikan arahan dan tugas masing-masing pada saat pemberangkatan.
Pelepasan haji kloter 9 rencananya akan dilakukan oleh Bupati Rembang di Pendopo Museum Kartini pada rabu (8/6/2022) pada pukul 08.00 WIB. Sementara kloter 10 akan dilepas pada Kamis (9/6/2022) pukul 02.00 WIB dari Pendopo Museum Kartini.
Zuhri mengatakan, ada perubahan jumlah jemaah haji, baik kloter 9 maupun 10. Kloter 9 berjumlah 275 jemaah dan akan tergabung dengan jemaah asal Kudus. Mereka akan berangkat dari pendopo Museum Kartini Rembang menuju asrama haji Donohudan dengan menggunakan 8 bus. Rinciannya, 7 bus utama dan 1 bus cadangan.
Sementara kloter 10 berjumlah sebanyak 48 orang. Kloter ini akan tergabung dengan calon haji asal Kabupaten Kendal. Kloter 10 ini akan berangkat dari pendopo Museum Kartini ke asrama haji Donohudan dengan menggunakan 2 bus utama. “Setiap bus akan didampingi oleh satu orang petugas dari Kemenag Rembang,” kata Zuhri.
Zuhri mengatakan, sebelum berangkat, akan diadakan seremonial pelepasan. Sehingga seluruh calon haji sudah harus masuk Pendopo Museum Kartini dua jam sebelum pemberangkatan. “Kloter 9 sudah harus masuk Pendopo pada 8 Juni 2022 pukul 06.00 WIB. Sedangkan kloter 10 sudah harus masuk Pendopo Kartini pada 9 Juni 2022 pukul 00.00 WIB,” kata Zuhri.
Muhson menambahkan, seluruh panitia diminta untuk melayani jemaah hati dengan sepenuh hati. “Kita harus melayani dengan sungguh-sungguh calon tamu Allah ini. Anggap mereka sebagai raja dan ratu,” ujar Mukson. – iq/rf