Kendal – Pastikan penyelenggaraan qurban berjalan lancar, panitia qurban Pokja Penyuluh Kabupaten Kendal adakan rapat koordinasi akhir yang dihadiri seluruh Penyuluh Fungsional Kankemenag Kabupaten Kendal berlangsung Selasa (5/7) di Gemuh blanten Kendal, kediaman salah satu panitia.
Dalam sambutannya Ketua Pokja Penyuluh, Yamahsari mengatakan qurban tahun ini harus dikemas sebaik mungkin. Diusahakan jangan sampai ada pihak yang mencoba menggembosi kinerja panitia karena sampai saat ini panitia telah mencurahkan seluruh energinya untuk mempersiapkan kegiatan qurban.
Pihaknya juga menyampaikan kegiatan qurban pada tahun-rahun sebelumnya bertempat didaerah yang sangat jauh dan terpelosok. Namun pada tahun ini dilaksanakan di Dukuh Glandang Desa Kedungsuren Kaliwungu Selatan dengan rute perjalanan yang lebih ringan. Namun demikian tidak mengurangi target kegiatan karena diketahui bahwa pada tahun lalu di wilayah tersebut hanya ada 2 ekor kambing sebagai hewan qurban sementara warga mukim ada sebanyak 400 kepala keluarga.
“Saat ini telah terkumpul 3 ekor sapi dan 4 ekor kambing. Ini berarti seluruh warga di wilayah Kedungsuren akan mendapat bagian daging qurban. Dengan begitu kita telah melakukan kerja yang membawa manfaat bagi masyarakat. Kita harus tetap solid dalam persiapan kegiatan ini. Kit masih tetap membuka pintu bagi semua pihak yang akan membantu pelaksanaan kegiatan,” terang Yamahsari.
Sementara itu, Samsul Qomar sebagai ketua panitia menyampaikan teknis pelaksanaan kegiatan rencananya akan dilaksanakan pada Senin, 11 Juli. Dalam rapat koordinasi akhir itu hal-hal teknis yang belum terlaksana diharapkan untuk segera direalisasikan. Termasuk distribusi undangan untuk segera disampaikan kepada para stakeholder. Terkait persiapan teknis pada hari pelaksanaan turut dibahas sampai tuntas sehingga pada hari pelaksanaan diharapkan tidak ada kendala.
“Minggu ini energi kita harus tercurah pada persiapan kegiatan qurban. Teman-teman yang diamanhi untuk melaksanakan tugas diharapkan untuk bisa melaksanakan dengan baik. Kita juga masih membuka pihak-pihak yang kan berpartisipasi dalam kegiatan qurban,” jelas Samsul.
Panitia qurban memang selalu melaksanakan kegiatan setiap tahun dengan sasaran utamanya masyarakat tertinggal atau daerah pelosok yang jarang memperoleh distribusi daging qurban. Dengan harapan kegiatan qurban ini akan terus menjadi program unggulan dari Pokja Penyuluh dan dapat dilaksanakan secara rutin setiap tahun serta tepat sasaran.
Usai rapat koordinasi, beberapa panitia langsung meluncur ke lokasi pemotongan hewan qurban untuk distribusi bahan logistik dan penyerahan operasional kegiatan kepada panitia lokal. (fiq/bel/rf)