Semarang – Forum Komunikasi Pondok Pesantren (FKPP) Kota Semarang melakukan silaturahmi dengan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Semarang, Senin (17/10/2022) di Hotel Dafam Semarang.
Dalam pertemuan tersebut, Arnaz Agung Adrarasmara selaku Ketua Baznas Kota Semarang menyampaikan, siap bersinergi dengan FKPP Kota Semarang dalam menumbuhkan semangat santri entrepreneur dan bermental mandiri.
Salah satu yang menjadi gagasan dalam forum silaturahmi tersebut adalah pentasyarufan yang bernilai produktif bagi kalangan santri di pesantren. “Nanti akan kita buat beberapa program kegiatan yang terukur dan terarah, dimana manfaatnya bisa memberikan solusi bagi santri untuk meraih cita-citanya,” tutur Arnaz.
Ia berharap, melalui program tersebut, selain menjadikan santri sebagai seorang entrepreneur, juga mampu menumbuhkan kemandirian santri. “Harapan saya nanti ketika lulus dari pesantren, mereka bisa menjadi lebih kreatif dan inovatif, sehingga dari itu, bisa memberikan kontribusi pada penurunan angka kemiskinan,” katanya.
Selaku Ketua Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) Kota Semarang, Arnaz pun menuturkan akan menggandeng Kadin atau Muslim Trade Center (MTC), untuk bersama-sama mengatasi permasalahan di kalangan santri.
Program tersebut disambut baik oleh Ketua FKPP Kota Semarang, Gus Samsudin. Menurutnya, saat ini, santri identik hanya piawai dalam hal ibadah seperti, menjadi imam salat, atau memimpin doa dan wirid, akan tetapi dengan terobosan tersebut diharapkan dapat melahirkan pula santri yang mandiri dalam bidang ekonomi sesuai keahliannya masing-masing.(Tantowi/NBA/bd)