Kota Magelang – Moderasi beragama menjadi bagian penting dalam pembangunan umat manusia dengan penguatan sumber daya manusia. Penguatan ini didasari dengan literasi ajaran agama yang memberikan nilai moderat. Demikian disampaikan Sofia Nur Kepala Kantor kementerian Agama Kota Magelang dalam pembukaan Workshop Moderasi beragama bina kerukunan umat berbasis rumah ibadat (27/12).
“Pemahaman Agama yang di yakini sejalan dengan nilai kemanusiaan akan memberikan penguatan moderasi bagi setiap pemeluk agama,” Kata Sofia
Lebih lanjut disampaikan pentingnya mengedepankan pada nilai musyawarah dan gotong royong sebagai wujud kesadaran dalam bermasyarakat akan memutuskan nilai sekat pandangan beragama, guyup rukun itu kesadaran tertinggi dalam membangun Indonesia lebih baik.
“Selalu mengedepankan pada kebersamaan dan tata nilai kemasyarakatan memberikan corak kebangsaan yang kuat” Jelas Sofia
Kegiatan moderasi beragama bina kerukunan umat berbasis rumah ibadat dilaksanakan di Aula Kantor Kementerian Agama Kota Magelang, Jl. Urip Sumoharjo No 106 Kelurahan Wates, Kota Magelang dihadiri oleh perwakilan Kodim, Polres, Kejaksaan, Pengadilan Negeri, pengelola tempat ibadah semua agama dengan narasumber Ketua FKUB Provinsi Jawa Tengah Taslim Sahlan dan Kasubbag TU Kantor Kementerian Agama Kota Magelang Abdurrosyid.
Acara yang digelar dalam rangka memperingati HAB Kemenag Ke-77 Tahun 2023 ini tidak hanya berlangsung secara monolog, tetapi disediakan sesi dialog untuk berikan saran dan sharing pengalaman untuk meningkatkan kerukunan antar umat beragama dan membangun iklim harmonis Kota Magelang yang lebih baik. (Wahono/rf).
